Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

JEPARA – Para mahasiswa diharapkan ikut berpartisipasi menjadi motor penggerak dalam penerapan protokol kesehatan di masyarakat.

Hal itu disampaikan Asisten Tata Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kabupaten Jepara Mulyaji, pada kegiatan serah terima jabatan Komandan Resimen Mahasiswa Mahadipa Batalyon 956 (Singa Padang Pasir) di Kampus Universitas Nahdlatul Ulama (Unisnu) Jepara, Kamis (3/9/2020). Menurutnya, tingkat kepatuhan warga dalam menjalankan protokol kesehatan sangat minim.

“Mahasiwa punya nilai lebih, yaitu dapat menjadi contoh di masyarakat. Untuk itu manfaatkan nilai lebih ini untuk menjadi motor penggerak penerapan protokol kesehatan,” terang Mulyaji.

Disampaikan, sudah banyak masyarakat yang mengetahui informasi tentang pentingnya protokol kesehatan. Seperti menggunakan masker, namun tingkat kepatuhannya masih perlu didorong lagi.

“Khususnya Menwa, yang mempunyai disiplin. Harus bisa memberikan keteladanan. Baik di kampus maupun di masyarakat,” ujarnya.

Terkait pandemi Covid-19, di Jepara terjadi fase yang fluktuatif. Pernah Jepara berada dalam zona merah dan peringkat tiga besar di Jawa Tengah. Kemudian, turun ke zona oranye dan menuju zona kuning.

“Harapannya Jepara bisa kembali ke zona hijau, atau tidak ada kasus Covid-19 sama sekali,” katanya.

Ditambahkan, pemerintah telah melaksanakan sosialisasi 3 M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak), secara masif. Baik lewat radio, koran, dan informasi formal dan informal melalui para petinggi di tingkat desa. Namun semuanya itu, kembali kepada kesadaran masyarakat itu sendiri. Saat ini sudah terbentuk Satgas Jogo Tonggo, yang bergerak memberi pengertian kepada masyarakat.

“Jangan sampai kita tertular Covid, atau menulari kepada orang lain. Cepat dan tidaknya Covid hilang dari Bumi Kartini tergantung kita semua,” kata dia.

Terkait sertijab Komandan Resimen Mahasiswa Mahadipa Batalyon 956 Singa Padang Pasir UNisnu tahun 2020, Mulyaji berpesan, untuk melanjutkan program yang sudah dilakukan.

“Syukur bisa ditingkatkan dan lebih baik lagi,” ungkapnya.

Penulis: Diskominfo Jepara/Dian
Editor: Di, Diskominfo Jateng