Wartawan Boleh Mengkritik Asal Sesuai Kode Etik Jurnalistik

  • 24 Feb
  • yandip prov jateng
  • No Comments

 

TEMANGGUNG – Kebebasan pers mesti dimaksimalkan oleh para jurnalis untuk bisa meliput, menulis, dan memublikasikan berita tanpa rasa takut. Namun, wartawan juga dituntut ikut mendidik masyarakat.

Hal tersebut ditekankan Bupati Temanggung, M Al Khadziq, saat Pelantikan Pengurus PWI Temanggung Periode 2021-2024, di Aula Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) setempat, Rabu (24/2/2021). Diakui, tantangan media massa ke depan akan semakin kompleks, baik dalam bidang industri komersial maupun pemberitaan.

“Karena itu, kita harapkan PWI ke depan bisa berkontribusi juga untuk mendidik masyarakat, termasuk dalam menggunakan media sosial. Pemkab Temanggung juga terbuka memberikan ruang bagi wartawan untuk menulis, mengkritik, mengoreksi pemerintahan, sesuai dengan kode etik jurnalistik,” terang Bupati.

Wakil Bupati Temanggung, Heri Ibnu Wibowo menambahkan, sebagai media massa, jurnalis juga harus berperan dalam memenuhi kebutuhan informasi yang benar dan tidak menyesatkan masyarakat. Pers juga harus bisa menyampaikan fakta informasi secara objektif dan selektif, agar kondusivitas masyarakat tetap terjaga.

“Yang tidak kalah penting sebagai kontrol sosial, agar pemerintah daerah bisa memberikan hal-hal yang nantinya bisa menyejahterakan masyarakatnya,” beber Wabup.

Sementara itu, Wakil Ketua PWI Jateng Bidang Organisasi, Isdiyanto Isman menyampaikan di era digital ini, wartawan juga dituntut kemampuannya dalam mengaplikasikan tehnologi yang semakin canggih, untuk menjalankan tugas jurnalistik. Namun, mereka tetap menjunjung tinggi Undang-undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers, Kode Etik Jurnalistik, Pedoman Pemberitaan Media Siber, serta Peraturan Dewan Pers tentang Pedoman Pemberitaan Ramah Anak (PPRA).

“Sebagai wartawan, nomor satu harus jaga etika profesi, martabat dam integritas, namun juga harus kerja keras. Wartawan dalam menjalankan tugasnya harus patuh pada prinsip ABC, akurat, balance, clear,” tegas Isdiyanto.

Ketua PWI Temanggung, Heru Suyitno mengatakan, Pemkab Temanggung telah memperkuat sinergitas dengan PWI. Hal itu dibuktikan dengan adanya kebijakan baru tentang penandatanganan pakta integritas masing-masing OPD untuk menyampaikan pemberitaan minimal sekali dalam sebulan.

“Ke depan, PWI Temanggung akan terus berkarya dan bersinergi dengan pemerintahan dan semua mitra untuk menjalin kerja produktif,” ujarnya.

Penulis : Firman/Sam/Ekape, MC TMG

Editor : Ul, Diskominfo Jateng

Berita Terkait