Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

KLATEN – Dalam rangka mencapai swasembada pangan dalam negeri, pemerintah pusat meningkatkan target luas tanam padi di tahun 2017 ini. Bila tahun 2016 seluas 76,025 hektar, pada tahun ini Klaten ditarget sebesar 83.762 hektar.

 “Kami akui cukup berat, namun kami optimis bisa mencapainya,” kata Kasi Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian Ketahan Pangan dan Perikanan (DPKPP) Klaten, Lilik Nugraharja, Senin (10/04).

Setiap tahun, imbuh Lilik, target luas tanam selalu mengalami peningkatan. Hal ini dikarenakan pemerintah pusat melihat capaian luas tanaman tahun lalu sebagai bahan patokan dan pertimbangkan capaian luas tanam pada tahun berikutnya.

 “Capaian 2016 sebenarnya sudah berat. Karena ada luasan peralihan dari kedelai dan jagung ke padi, maka luasan tanam padi sebesar 77.000 hektar bisa tercapai,” tambah Lilik.

Dengan kerjasama dan kerja keras dari semua pihak, Lilik yakin target 2017 dapat tercapai. Keyakinan tersebut diperkuat dengan perkiraan cuaca 2017 yang cenderung lebih normal dibanding tahun 2016 lalu.

 “Dengan cuaca yang mendukung dan kerja keras kami yakin dapat tercapai,” papar Lilik.

Hal senada juga diungkapkan oleh  Kepala DPKPP Klaten, Wahyu Prasetyo, yang mengaku optimis dapat tercapai dengan usaha dan kerjasama dari seluruh dinas terkait. Meskipun, target luas tanam mencapai 83.762 hektare tersebut menjadikan penanaman padi tanpa jeda.

 “Harus bisa dan harus tercapai, sebab usaha ini merupakan upaya untuk menggenjot hasil produksi beras dalam negeri. Dengan demikian kita tidak perlu mengimpor dari negeri tetangga lagi,” urai Wahyu.

Facebook

Google

Twitter

Pinterest

Linkedin