Semarang Zoo Kembali Dibuka

  • 16 Jul
  • yandip prov jateng
  • No Comments

SEMARANG – Kebun Binatang (Bonbin) Mangkang yang kini disebut Semarang Zoo kembali dibuka untuk umum, mulai Rabu (15/7/2020). Sejumlah pembenahan serta perbaikan fasilitas sesuai protokol kesehatan dilakukan.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang Indriyasari mengatakan, kalau prosedur yang diterapkan di Semarang Zoo bagi para pengunjung memang diperketat. Hal itu untuk menjamin keamanan dan kesehatan seluruh pengunjung dan karyawan bonbin.

“Mulai dari pengunjung datang dan parkir sudah diarahkan untuk cuci tangan dulu, dicek suhu dan menggunakan hand sanitizer. Untuk pembelian tiket dilakukan secara non tunai tanpa bersentuhan tangan pakai vending machine, dan ini satu-satunya di Indonesia,” katanya pada pembukaan Semarang Zoo, Rabu (15/7/2020).

Untuk waktu operasionalnya sendiri, lanjutnya, Semarang Zoo mulai buka pukul 08.00-17.00 WIB. Sedangkan untuk harga tiket masuk, dari semula sebelum pandemi cuma Rp15.000 per orang naik menjadi Rp20.000 oer orang.

“Tiket Rp20.000 ini sudah termasuk tiket permainan, karena disini ada penambahan wahana baru yaitu Play Play Zoo. Ke depannya kami ada rencana membuka sampai malam dan menjual tiket secara online,” katanya.

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, menekankan, operasional bonbin tersebut harus berjalan seimbang. Penerapan aturan sesuai petunjuk Presiden, harus dijalankan dengan baik.

“Tak semata-mata menarik wisatawan sebanyak-banyaknya, tapi juga bagaimana mengatur jumlah pengunjung yang datang ke sini, harus benar-benar menerapkan social distancing dan SOP kesehatan. Sehingga ekonomi tumbuh baik dan Covid-19 bisa dimenej dan ditekan,” kata wali kota yang biasa disapa Hendi ini.

Terkait pasien positif Covid-19 di Kota Semarang, Hendi juga mengungkapkan jumlahnya kini mencapai 868 orang, dengan kesembuhan 1.420 orang dan yang meninggal mencapai 260 jiwa. Oleh karena itu, dia meminta semua pihak tetap waspada dan terus menerapkan protokol kesehatan.

“Persoalan Covid-19 menjadi prioritas Pemkot Semarang. Maka seperti di sini harus dilakukan SOP kesehatan, disinfektan harus dilakukan, jumlah pengunjung harus dibatasi, yang tanpa masker tidak boleh masuk, dan akan kami pantau itu,” katanya.

Kepala Divisi Operasional PT Taman Satwa Semarang selaku pengelola Bogi Fathoni mengatakan, selama penutupan bonbin saat pandemi beberapa waktu lalu, pihak manajemen melakukan sejumlah perbaikan fasilitas dan pembenahan.

“Saat ini di Semarang Zoo terdapat 281 koleksi satwa dari 51 spesies yang ada. Selain terdapat wahana baru Play Play, koleksi kami yang terbaru adalah adanya dua (ekor) anak harimau Benggala yang baru lahir, dan Unta dari hasil pertukaran dengan bonbin lain di Indonesia,” tandasnya.

Penulis : Kontributor Kota Semarang
Editor : Di, Diskominfo Jateng

Berita Terkait