BUPATI CANANGKAN KAMPUNG KB MENGGORO

  • 05 May
  • dev_yandip prov jateng
  • No Comments

TEMANGGUNG-Bupati Temanggung Bambang Sukarno mencanangkan Kampung Keluarga Berencana (KB) Dusun Kauman Desa Menggoro Kecamatan Tembarak Rabu (3/5). Pencanangan ditandai dengan  pelepasan balon ke udara disaksikan pejabat terkait.

     Pada kesempatan itu, bupati mengatakan Program Keluarga Berencana (KB) sangat penting dalam pengendalian laju pertumbuhan penduduk dan peningkatan kesejahteraan. Pembangunan akan percuma bila ada ledakkan penduduk. Pembangunan akan tercapai dan dapat dinikmati dengan baik, diantaranya dengan pengendalian pertumbuhan penduduk yakni dengan KB.

     Dikatakan sampai kini telah ada 250 kampung KB di Temanggung dan ditarget pada 2018 ada penambahan satu kampung KB di 20 kecamatan yang ada di Temanggung. Bupati  meminta pada pasangan usia subur di kabupaten tersebut yang tidak sedang mengikuti program kehamilan untuk menjadi akseptor KB. Hal itu demi perencanaan keluarga dan peningkatan kualitas keluarga, selain itu demi kesehatan ibu.

     “Ibu – ibu saya harapkan rajin memeriksakan kesehatannya terutama alat reproduksi agar terdeteksi sejak dini manakala ada gejala gangguan kesehatan seperti kanker servik atau payudara. Demikian halnya ibu yang tengah hamil  rajin kontrol supaya sehat dan nantinya bisa melahirkan dengan lancar,” katanya.

     Kepala Puskesmas Tembarak dr Dewi Susanti mengatakan akseptor KB yang ikut dalam pembongkaran dan pemasangan alat kontrasepsi pada pencanangan kampung KB di Desa Menggoro Kecamatan Tembarak sebanyak 245 orang. Ia mengatakan sejumlah akseptor tersebut berasal dari 13 desa di Kecamatan Tembarak.Ia menuturkan pemasangan implant merupakan metode kontrasepsi jangka panjang dengan waktu tiga tahun, setelah itu harus dicopot dan dipasang yang baru.

     “Bedasarakan  pengalaman selama ini bagi ibu-ibu yang mengikuti program KB dengan implant  tingkat  keberhasilannya  mencapai 99 persen. Apabila ada yang gagal biasanya lebih pada faktor ketidaktaatan akseptor, aturannya seminggu sebelum dan sesudah pemasangan implant dilarang melakukan hubungan badan, oleh karena itu mesti disiplin,” ujarnya.

     Kades Menggoro Santoso mengatakan kampung KB Dusun Kauman, Desa Menggoro diharapkan lebih bermanfaat bagi masyarakat karena berkaitan dengan pembangunan di bidang kependudukan, yang pada akhirnya peningkatan kualitas dan kesejahteraan masyarakat.

Berita Terkait