Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

Kota Pekalongan, Info Publik – Musim liburan panjang pada tahun baru 2019 ini tentu memberikan peningkatan pendapatan bagi hotel, di Kota Pekalongan ternyata tak hanya karena liburan tahun baru tetapi sejak diresmikannya jalan tol Pemalang-Semarang dan mulai difungsikannya jalur keluar-masuk tol (interchange) Kota Pekalongan membuat okupanci hotel di Kota Pekalongan meningkat. Hal ini diungkapkan General Manager Hotel Nirwana Kota Pekalongan, Imam Suyudi usai tinjauan Walikota, Rabu (2//2019).

Imam mengaku senang dengan adanya jalur interchange ini karena memudahkan akses masuk dan ke luar Kota Pekalongan. Imam merasa interchange di Kota Pekalongan ini lebih bagus daripada yang di sebelah Timur. “Brebes memiliki dua jalur exit, yang ramai adalah salah satunya. Harapannya di interchange arah Grosir Setono ini lebih ramai ke depannya,” tutur Imam.

Imam mengungkapkan bahwa pendapatan okupansi atau hunian di Hotel Nirwana ini sampai 90% padahal pergantian tahun sebelumnya hanya 70%. “Bisa dikatakan bahwa pergantian tahun ini rata-rata hotel di Kota Pekalongan penuh, di Hotel Nirwana sendiri mayoritas pengunjungnya adalah wisatawan nusantara (lokal Indonesia),” terang Imam.

Walikota Pekalongan, HM Saelany Mahfudz SE menyampaikan rasa syukurnya, upaya Pemerintah Kota Pekalongan untuk membangun interchange Kota Pekalongan ternyata membuahkan banyak manfaat. “Selain para pendapatan para pedagang di Grosir Setono meningkat ternyata hotel juga cukup membanggakan, pendapatan mereka meningkat daripada sebelumnya,” ungkap Saelany.

Saelany berencana untuk mulai menata Kota Pekalongan seperti yang telah dilakukan Hotel Nirwana ini yang telah menata hotelnya, di samping itu juga Pemkot Pekalongan akan mulai merencanakan event di Kota Pekalongan. “Semoga Kota Pekalongan tak menjadi kota lewatan tetapi menjadi kota singgahan wisata, kota transit, dan kota tujuan,” tandas Saelany.