Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

BOYOLALI – Program Karya Bhakti Boyolali Tersenyum (KBBT) kembali digelar pada tahun 2018. Desa Babadan; Kecamatan Sambi memperoleh giliran pertama dalam program yang mewujudkan kemanunggalan TNI/Polri dan warga masyarakat ini. Secara resmi KBBT tahap I ini ditandai dengan upacara pembukaan dengan Wakil Bupati (Wabup) Boyolali, M. Said Hidayat sebagai Inspektur Upacara. Upacara digelar di lapangan desa setempat pada Kamis (1/2) yang diikuti berbagai elemen dari pelajar, organisasi masyarakat dan anggota TNI/Polri.

Selama 30 hari ke depan hingga Jumat (2/3), program ini menyasar pada pembangunan jalan rabat beton dan rehab rumah tidak layak huni (RTLH) sebanyak 10 unit. Ruas jalan yang akan dibeton sepanjang 1.100 meter dengan lebar 4 meter dan tinggi 0.12 meter dengan total anggaran sebesar Rp 435 juta 462 ribu. Sementara pembiayaan kegiatan bersumber Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Boyolali sebesar Rp 392 juta 137 ribu dan swadaya masyarakat sebesar Rp 43 juta 325 ribu.

Wabup mengatakan agenda rutin setiap tahun di Kabupaten Boyolali ini merupakan salah satu wujud kepedulian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali untuk berperan aktif mendukung dan meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di desa.

“Pemkab selalu berusaha untuk dapat lebih meningkatkan kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat Boyolali serta dapat segera untuk mengatasi masalah kemiskinan di Kabupaten Boyolali,” ungkap Wabup Said.

Dilanjutkan olehnya, bahwa unsur manunggal antara TNI/Polri serta masyarakat dengan Pemkab menjadi salah satu kekuatan yang besar dan memiliki efek positif dalam nilai – nilai gotong royong dan kesatuan.

“Peran kemanunggalan semua elemen untuk mewujudkan percepatan pembangunan masuk ke desa desa sehingga mampu menumbuhkan semangat kegotongroyongan, sehingga mampu memperlancar perekonomin warga sekitar,” jelas Wabup Said seusai menuangkan adukan semen pada lokasi KBBT sebagai tanda dimulainya pembangunan.

KBBT tahun 2018 ini akan dilaksanakan selama tiga tahap di tiga desa wilayah Kabupaten Boyolali. “Setelah di Babadan, akan dilanjutkan di Desa Kalangan; Kecamatan Klego, dan Desa Mudal di Kecamatan Boyolali,” pungkas Wabup Said.