Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

SOLO  – Pemerintah Kota Surakarta kembali resmikan “Program Pencanangan Kampung KB” di Kelurahan Pajang. Sebelumnya pemkot sudah lakukan program ini diberbagai kelurahan seperti di kelurahan Pucang Sawit, Kadipiro, Joyontakan dan Semanggi. Kini giliran kelurahan pajang yang diresmikan pemkot untuk ikut dalam program pemerintah yaitu Kampung KB.

Pemkot sendiri akan melaksanakan program Kampung KB di 51 kelurahan yang tersebar diseluruh Kota Surakarta. Dalam program ini Pemkot bekerja sama dengan dinas P3AKB dan BKKBN Jateng yang dalam acara peresmian kemarin hadir dan ikut menyaksikan peresmian kampung KB di kelurahan pajang RW 3 pada selasa (31/10).

Dalam kesempatan itu, Lurah pajang menerangkan bahwa Kelurahan Pajang yang khususnya di RW 3 memiliki luas 4 hektar yang terdiri dari 475 KK yang tersebar di 6 RT, untuk penduduknya ada sekitar 3,4 jiwa/KK.

Dalam pelaksanaan program KB ini adapun hambatannya antar lain karena masih rendahkan keikutsertaan warga, sedangkan usia produktif di RW 3 meningkat. “Untuk itulah kami sangat apresiasi sekali dengan program pemerintah, semoga program ini dapat memberikan dampak positif bagi kami dan dapat memotivasi kami untuk memajukan potensi dan kreasi yang kami miliki,” Imbuhnya.

Suksusnya program KB Tidak hanya menjadi tanggung jawab Pemkot ,namun seluruh unsur juga dapat aktif untuk menyukseskannya.

Sementara itu wakil walikota solo Ahmad Purnomo mengatakan , Program KB tidak hanya diperuntukan bagi yang sudah berumah tangga namun juga harus di sosialisasikan pada generasi muda yang sebentar lagi akan menginjak usia pernikahan.Hal ini perlu dilakukan agar pemuda lebih memahami apa itu program KB.

“Pemahaman ini sangat penting diberikan sejak dini khususnya untuk para remaja. Agar besok para remaja lebih bisa mengetahui dan mengatur jarak antara anak pertama dengan anak kedua, karena ini merupakan fokus program BKKBN.” Jelas wakil walikota

Lanjutnya, Kampung KB ini diharapkan akan menambah motivasi masyarakat untuk mengikuti program KB dalam rangka meningkat kesejahteraan masyarakat.

“Kami berharap agar program ini dapat dipadukan dengan program Pemkot agar bisa berjalan dengan sinergis dan lebih tajam serta berhasil,” tutupnya.