Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

Semarang – Problem besar yang dihadapi dalam mempersiapkan atlet profesional tidak hanya supaya berprestasi dalam peraihan medali. Namun juga membentuk karakter yang sportif dalam bertanding maupun bersikap, termasuk sportif berani mengakui kekalahan.

“Kalau kemenangan sudah pasti mengakui, tapi kalau kekalahan itu biasanya rada nggondhuk. Nah olahraga itu bisa mendidik karakter anak-anak kita mempunyai mental sportif dan ksatria,” ujar Gubernur Jawa Tengah saat memberi pengarahan kepada atlet, orang tua, pelatih, dan stakeholder Balai Pemusatan Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLOP) Jateng, di Grhadhika Bhakti Praja Semarang, Senin (5/2).

Kegiatan silaturahmi dalam rangka peningkatan prestasi tersebut, dihadiri sekitar 760 peserta yang terdiri dari atlet, orangtua, pelatih, dan stakeholder.

Dalam arahannya gubernur menyampaikan kebanggaannya terhadap atlet-atlet Jawa Tengah. Karena prestasi yang diraih, tidak sedikit atlet Jateng diminati banyak orang dan dilirik oleh provinsi lain.

Menurutnya, sekarang saatnya menanamkan kepada para atlet tentang kecintaan pada Jawa Tengah, dan menjadi atlet profesional yang senantiasa menjaga integritas serta menjunjung tinggi sportivitas. Apalagi, kerapkali atlet Jateng menjadi incaran untuk membela provinsi lain dengan iming-iming bonus lebih tinggi.

“Para atlet di PPLOP Jateng mempunyai prestasi hebat, umurnya masih muda. Inilah bibit-bibit unggul di berbagai cabang olahhraga yang kita siapkan untuk mengharumkan nama Jateng maupun Indonesia di kancah internasional,” beber mantan anggota DPR RI ini.

Para atlet yang digembleng di PPLOP Jateng, lanjut dia, diharapkan mempunyai semangat untuk semakin berprestasi dan meraih cita-citanya. Dalam hal ini, orangtua dan pelatih dituntut bisa memotivasi sembari menanamkan integritas sportivitas. Jika aspek-aspek tersebut telah tertanam, di manapun berada akan membawa nama bangsa maupun Jawa Tengah.

“Tidak hanya nama baik Jawa Tengah juga mengharumkan Indonesia. Ini menurut saya yang penting. Tugas kita pada anak-anak kita, kita siapkan untuk mencapai cita-citanya. Kita siapkan dari sekarang,” imbuh Ganjar.

Orang nomor satu di Jateng itu mengingatkan kepada semua orangtua untuk menjaga dan memotivasi anak-anak dalam mencapai cita-citanya. Jangan sampai terkena narkoba. Pelatih jangan memberi doping dan terus membantu mengembangkan prestasi serta menyiapkan mereka dengan baik.

Gubernur meminta ratusan atlet PPLOP Jateng yang siap berlaga di berbagai cabang dan ajang olahraga, tak berhenti mengobarkan semangat meraih prestasi, menjaga nama baik Jawa Tengah, nama baik orang tua, serta bangsa untuk harkat dan martabat Indonesia.

“Ini yang penting. Saya berharap selalu berlatih berlatih dan berlatih. Selain itu jangan lupa selalu hormat pada guru, pada pelatih, dan pada orang tua, ini diperlukan supaya menjadi atlet yang hebat,” terangnya.

Penulis : Mn, Humas Jateng

Editor : Ul, Diskominfo Jateng

Foto : Humas Jateng

Facebook

Google

Twitter

Pinterest

Linkedin