Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

Semarang – Kebakaran hebat melanda Pasar Legi di Kota Surakarta pada Senin (29/10), membuat ribuan kios hangus dilalap api. Agar pedagang bisa kembali berdagang, Gubernur Jawa Tengah H Ganjar Pranowo SH MIP meminta agar Pemerintah Kota Surakarta membuat pasar darurat.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyampaikan belasungkawa dan keprihatinan atas musibah kebakaran itu. Ia meminta kepada jajaran petugas kebakaran untuk segera membereskan dan memadamkan dahulu api yang membakar pasar pangan terbesar di Surakarta tersebut.

“Sejak tadi malam saya pantau, saya minta bereskan dulu, api harus dipadamkan dulu. Dan pagi ini saya mendapat laporan api sudah berhasil dipadamkan,” kata Ganjar ditemui di kantornya, Selasa (30/10).

Gubernur meminta Pemerintah Kota Surakarta segera membuatkan pasar darurat untuk para pedagang. Sehingga, mereka bisa beraktivitas kembali, menggerakkan roda perekonomian. Tidak hanya itu, Wali Kota Surakarta juga diharapkan menghitung terkait tanggap darurat serta proses pembangunan kembali pasar tersebut.

“Yang penting tolong dulu pedagangnya,” tambahnya.

Disinggung penanganan selanjutnya, gubernur menerangkan jika akan menggunakan pola seperti saat penanganan musibah kebakaran di Pasar Johar Semarang ataupun Pasar Klewer beberapa tahun lalu.

“Nanti polanya mirip-mirip seperti itu. Itu nanti, yang sekarang terpenting adalah padamkan apinya dulu, buat pasar relokasinya agar pedagang bisa tenang,” ucapnya.

Penulis : Bw, Humas Jateng

Editor : Ul, Diskominfo Jateng

Facebook

Google

Twitter

Pinterest

Linkedin