BUMD Didorong Optimalkan Penggunaan Aset

  • 24 Oct
  • bidang ikp
  • No Comments

Salatiga – Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Provinsi Jawa Tengah diminta mengoptimalkan penggunaan aset yang dimiliki, khususnya aset tanah. Pasalnya, optimalisasi tersebut dapat memberikan nilai tambah pada pendapatan mereka.

Hal itu disampaikan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat memberikan arahan dalam acara Silaturahmi Gubernur dengan BUMD Jawa Tengah di Salatiga, Selasa (22/10). Diakui, kondisi perekonomian saat ini dapat berimbas pada usaha. Agar tak terpengaruh melemahnya nilai rupiah, dia mendorong BUMD mengoptimalkan potensi-potensi ekspor, serta sebisa mungkin menekan impor.

Peningkatan sinergi, imbuhnya, mutlak dilakukan, termasuk dengan pihak swasta. Tentunya, upaya kreatif dan inovatif mesti terus ditingkatkan. Dengan begitu, usaha yang dijalankan terus berkembang dan survive. Terapkan good corporate governance agar tidak ada praktik-praktik korupsi.

“Tidak ada kata lain selain bersinergi. Selain itu, kreasi dan inovasi harus terus ditingkatkan. Saya minta teman-teman BUMD bisa mengikuti perkembangan bisnis dunia saat ini,” kata Ganjar di hadapan ratusan peserta yang terdiri dari jajaran Komisaris, Dewan Pengawas semua BUMD di Jawa Tengah.

Sementara itu, Kepala Biro Perekonomian Setda Provinsi Jateng, Budiyanto Eko Purwono menambahkan, kegiatan tersebut digelar untuk meningkatkan sinergi BUMD yang ada di Jawa Tengah. Khususnya, dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Provinsi Jawa Tengah.

“Kondisi BUMD di Jawa Tengah sudah bagus, dengan aset pada tahun 2018 ini mencapai Rp81,7 triliun, modal sebesar Rp3,1 triliun dan dapat memberikan deviden sebesar Rp459,04 miliar,” kata dia.

Meski deviden yang diberikan tahun ini meningkat dari tahun yakni Rp371,1 miliar, namun masih harus ditingkatkan.

“Untuk itu, memang harus ada penguatan sinergi untuk peningkatan PAD Pemprov Jateng,” tegasnya.

Selain silaturahmi, dalam pertemuan tersebut juga dilakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) terkait penguatan sinergi pengelolaan BUMD untuk meningkatkan PAD Provinsi Jateng. Penandatanganan dilakukan oleh para direktur BUMD di Jawa Tengah, disaksikan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.

Penulis : Bw, Humas Jateng

Editor : Ul, Diskominfo Jateng

Foto : Humas Jateng

Berita Terkait