Wali Kota Ajak Sinergi Perangi Narkoba

  • 19 Feb
  • yandip prov jateng
  • No Comments

Kota Pekalongan, Info Publik – Pemerintah Kota Pekalongan gencar mensosialisasikan bahaya narkoba di kalangan pelajar melalui Kegiatan Wali Kota Goes to School. Wali Kota Pekalongan, HM Saelany Machfudz SE beserta Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Kota Pekalongan menyambangi SMK Negeri 1 Kota Pekalongan mengajak kalangan pelajar untuk memerangi narkoba, Senin (18/2/2019).

Usai penandatanganan komitmen melawan narkoba, Saelany menyampaikan pentingnya sinergitas peran dari semua pihak untuk bersama memberantas narkoba di kalangan pelajar. Upaya pencegahan terhadap penyebaran narkoba di kalangan pelajar dan generasi muda menjadi tanggung jawab bersama, baik pemerintah, orang tua, guru, dan masyarakat. “Kita harus berperan aktif dalam mencegah bahaya narkoba terhadap generasi saat ini,” ungkap Saelany.

Menurut Saelany, Wali Kota Goes to School menjadi gerakan pencegahan bahaya narkoba di sekolah dengan harapan dapat mengajak guru untuk terlibat mengawasi. Tugas pengawasan bukan hanya tanggung jawab orang tua, semua pihak harus ikut mememperhatikan dan mensosialisasikan bahaya narkoba. “Jangan sampai kita mengonsumsi bahkan menyentuh narkoba. Narkoba adalah awal dari bencana, tetap menjaga diri jangan terpengaruh ajakan yang tidak baik,” kata Saelany.

Sementara itu Kepala SMKN 1 pekalongan, Dra Sukowati mengungkapkan bahwa ternyata yang semangat dalam memberantas narkoba tak hanya guru atau stakeholder di bidang pendidikan, tetapi Wali Kota Pekalongan juga bersemangat datang ke sekolah-sekolah untuk menggelorakan semangat anti narkoba.”Kami selalu memberikan motivasi kepada peserta didik, di SMKN 1 Pekalongan ini belum pernah ditemukan kasus penggunaan narkoba, semoga sampai kapanpun tidak akan ada kasus narkoba,” terang Sukowati.

Sukowati menanamkan pendidikan karakter untuk peserta didiknya agar setelah lulus dapat lebih mandiri dan bekepribadian. “Harapan saya adanya motivasi dari pihak sekolah, dorongan keluarga, dan gerakan yang dilakukan Pemerintah Kota Pekalongan, kalangan pelajar dapat terbebas dari bahaya narkoba,” pungkas Sukowati.

Berita Terkait