Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

WONOSOBO – Guna meningkatkan pendapatan asli daerah secara maksimal, admin dari 256 desa / kelurahan dan kecamatan se-Wonosobo menjalani pelatihan e-PBB (Pajak Bumi dan Bangunan). Kegiatan dihelat di aula utama Dinas Kominfo Kabupaten Wonosobo, 10-19 Maret 2020.

Kasubag Pelayanan Umum Data dan Informasi BPPKAD Kabupaten Wonosobo, Ridwan Setia Nugraha menjelaskan pihaknya mengadakan kegiatan pelatihan kepada admin dari 256 desa / kelurahan dan kecamatan se-Wonosobo.

“Siklus pengelolaan PBB Perdesaan dan Perkotaan (PBB P2) terdiri dari 5 hal kegiatan pokok yang termasuk proses produksi meliputi pendataan, penilaian, penetapan, penerimaan, penagihan. Serta satu di luar proses produksi, yaitu pelayanan yang menyangkut eksternal dari proses produksi pengelolaan PBB yang dikelola pemerintah kabupaten,” kata Ridwan ditemui di sela pelatihan Kamis (12/3/2020).

Menurutnya, pelaksanaan pengelolaan PBB P2 saat ini sudah masuk tahun kedua. Itu ditujukan untuk mempermudah palayanan kepada masyarakat dengan menyediakan akses pembayaran ke bank persepsi. “Saat ini PBB P2 merupakan salah satu penopang pendapatan daerah Kabupaten Wonosobo,” terangnya.

Selain pengelolaan PBB, ia juga menuturkan masih banyak tantangan yang harus diselesaikan bersama terutama kualitas dan kuantitas SDM, jaringan, serta data yang belum sesuai dengan kondisi yang sebenarnya.

Melalui pelatihan tersebut, Ridwan berharap kepada para peserta bisa untuk mengikuti dengan baik karena ini sangat penting. Sebab tanpa data yang akurat maka tidak akan bisa berbuat apa-apa. “Desa atau kelurahan diharapkan bisa menyesuaikan. Mudah-mudahan apa yang kita lakukan dapat bermanfaaat bagi kita, masyarakat, dan daerah,” tutupnya.

Penulis : Danang, Dinkominfo Wonosobo
Editor : Rk, Diskominfo Jateng

Facebook

Google

Twitter

Pinterest

Linkedin