Program Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting Diminta Terus Lanjutkan

  • 23 May
  • yandip prov jateng
  • No Comments

KENDAL – Untuk membantu penurunan kasus stunting di Kabupaten Kendal, program Bapak/Bunda Asuh Anak Stunting (BAAS) diharapkan terus berlanjut. Terutama, di enam kecamatan hasil audit kasus stunting tahap I 2024, yaitu Kecamatan Kendal, Pegandon, Brangsong, Weleri, Pageruyung, dan Plantungan.

Hal itu disampaikan Wakil Bupati Kendal Windu Suko Basuki, pada diseminasi audit kasus stunting Kabupaten Kendal 2024, di Ruang Rapat Abdi Praja Setda setempat, Selasa (21/5/2024). Menurutnya, stunting menjadi fokus perhatian bagi, sebab terdapat kenaikan kasus stunting di Kendal. Sehingga, menjadi tantangan yang cukup berat, agar dapat menurunkan prevalensi stunting menjadi 14 persen di akhir 2024.

“Program BAAS tersebut merupakan salah satu program baik, yang sudah dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Kendal untuk terus menekan stunting secara signifikan hingga akhir tahun 2024,” ungkap bupati.

Untuk itu, dia meminta kepada seluruh pihak, terutama TPPS kabupaten, kecamatan, hingga desa/kelurahan, agar berkomitmen segera menyelesaikan kasus stunting, khususnya di kecamatan lokus stunting.

Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DP2KBP2PA) Kabupaten Kendal, Albertus Hendri Setiawan menyampaikan, terdapat 11 sasaran pada hasil audit kasus stunting tahap I 2024 yang akan diintervensi. Sasaran tersebut terdapat di enam kecamatan dan sembilan desa/kelurahan.

“Kepada para camat, kepala Puskesmas, dan kepala desa/lurah, diharapkan dapat membantu menangani sasaran audit secara intensif, dan mengupayakan menyelesaikan kasus serupa yang ada di wilayahnya, sehingga tercipta penurunan stunting yang signifikan,” kata Hendri.

Penulis: Diskominfo Kendal/HR
Editor: Di, Diskominfo Jateng

Berita Terkait