Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

Salatiga – Karang Taruna diharapkan bisa menjadi organisasi pemuda terdepan yang dapat menjadi mediator dan fasilitator sekaligus motor penggerak pembangunan di wilayahnya, baik tingkat RT/RW maupun tingkat kota.

Hal tersebut diungkapkan Wali Kota Salatiga, Yuliyanto saat membuka Kegiatan Pembinaan dan Pelatihan Karang Taruna Kota Salatiga Tahun 2021 di Ruang Kaloka, Gedung Setda Lantai 4, Selasa (28/9/2021).

“Karang Taruna harus tampil sebagai mediator dan fasilitator untuk membawa aspirasi pemuda kepada pemerintah sekaligus menjadi mitra pemerintah dalam menjalankan berbagai program pembangunan, terutama dalam hal pengentasan kesenjangan sosial masyarakat. Mereka harus berperan aktif dalam pencegahan masalah sosial,” ujarnya.

Yuliyanto mengatakan, pemuda memiliki peran yang sangat krusial dalam pembangunan. Potensi pemuda yang luar biasa dari segi kuantitas maupun kualitas tersebut harus dimaksimalkan untuk berperan aktif dalam kegiatan yang positif.

“Data di Kota Salatiga jumlah penduduk usia produktif (15-64 tahun) pada semester 1 Tahun 2021, mencapai 138.242 jiwa atau 70% dari total jumlah penduduk lebih dari 196.000 jiwa. Karena pembangunan pemuda sangat menentukan kesuksesan pembangunan Sumber Daya Manusia yang unggul dan berdaya saing,” pungkasnya.

Penulis: Rudy
Editor: WH/DiskominfoJtg

Facebook

Google

Twitter

Pinterest

Linkedin