Giatkan Tanam Pohon di Lahan Kritis

  • 18 Apr
  • yandip prov jateng
  • No Comments

 

 

TEMANGGUNG – Bupati Temanggung, HM Al Khadziq meminta masyarakat Temanggung lebih banyak menanam pohon sebagai salah satu langkah konservasi lahan. Pasalnya, saat ini lahan hijau di Kabupaten Temanggung terus berkurang.

 

Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri pencanangan program Mustika Desa di Kelurahan Madureso,  Kecamatan/Kabupaten Temanggung, Jumat (16/4/2021).

 

“Saya mengajak kepada seluruh masyarakat Temanggung untuk lebih giat menanam pohon, di manapun, seperti di jalan-jalan desa, pekarangan, dan lahan-lahan kritis. Pohon-pohon yang ditanam yang bisa menyerap air seperti bambu, beringin, aren, dan juga buah-buahan,“ ujar bupati.

 

Ditambahkan, saat ini Kabupaten Temanggung sering terjadi banjir apabila terjadi curah hujan tinggi lebih dari satu jam. Banjir terjadi  karena luapan air dari saluran-saluran air yang tidak mampu menampung air.

 

“Jadi ada dua masalah, pertama saluran yang tidak mampu menampung air, dan kedua jumlah air yang semakin banyak,” terang Khadziq.

 

Dia menjelaskan jumlah air yang semakin banyak disebabkan beberapa faktor, di antaranya karena lahan semakin terbuka yang berakibat pada kurangnya  penyerapan air. Sehingga air langsung turun dengan erosi memenuhi saluran-saluran air. Kondisi tersebut membuat saluran air meluap dan banjir.

 

“Jadi ini merupakan permasalahan lahan kritis kita yang semakin banyak, selain itu problem yang lain terjadi degradasi di lingkungan kita yang lahannya semakin tinggi, karena semakin banyak lahan yang dipakai untuk perumahan, mengakibatkan penyusutan lahan hijau. Selain itu juga pola bercocok tanam dengan teknologi mulsa dengan plastik yang semakin mempersempit penyerapan air,” jelasnya.

 

Khadziq mengatakan, perlu ada solusi jangka pendek maupun jangka panjang untuk mengatasi persoalan tersebut. Jangka pendek dengan melakukan pembersihan saluran air, sedangkan jangka panjang melakukan konservasi lahan dengan penanaman pohon.

 

Penulis: MC TMG/Bima;Ekape

Editor: WH/DiskominfoJtg

 

Berita Terkait