Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

BLORA – Program 99 hari kerja Bupati Blora, yakni Blora Mengaji diminta bisa dilaksanakan hingga tingkat kecamatan.

Hal itu disampaikan Bupati Blora Arief Rohman saat menggelar kegiatan Blora Mengaji edisi perdana, yang dikemas dengan acara tasyakuran pelantikan dan peringatan Isra Miraj Nabi Muhammad SAW 1442 H di pendapa rumah dinas bupati, Rabu (2/3/2021). Menurutnya, pembangunan tidak hanya dari lahir, namun juga dari batin, salah satunya dengan kegiatan Blora Mengaji.

“Kami minta kegiatan Blora Mengaji edisi Isra Miraj ini juga bisa dilaksanakan hingga tingkat kecamatan. Tolong para camat bisa melaksanakan di wilayah masing-masing, berkoordinasi dengan tokoh-tokoh agama setempat. Sehingga dunia dapat, akhirat pun dapat,” ungkap bupati yang akrab disapa Mas Arief ini.

Disampaikan, tasyakuran digelar dalam rangka sebagai ungkapan rasa terimakasih kepada semua pihak yang telah menyukseskan seluruh tahapan Pilkada. Serta mengajak seluruh OPD, camat, dan stakeholder terkait untuk menyatukan visi misi menyukseskan pembangunan Kabupaten Blora, Sesarengan mBangun Blora, Unggul dan Berdaya Saing.

KH Syarofuddin dalam tausiahnya menyampaikan, pentingnya mensyukuri mukjizat Nabi Muhammad SAW tentang peristiwa Isra Miraj yang membawa oleh-oleh berupa salat lima waktu. Serta meminta agar para pemimpin selalu amanah dalam menjalankan tugasnya melayani masyarakat.

“Menjadi pemimpin, apalagi bupati seperti Pak Arief dan wakilnya ini berat. Selain bersyukur, utamanya harus terus berdoa agar selalu diberikan kelancaran dan kesehatan dalam setiap langkahnya untuk melayani masyarakat. Saya percaya dengan kepemimpinan Pak Arief, yang aslinya juga Kiai ini, Blora akan lebih maju,” ucap KH Syarofuddin.

Penulis: Tim Liputan Prokompim
Editor: Di, Diskominfo Jateng

Facebook

Google

Twitter

Pinterest

Linkedin