Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

PURBALINGGA – Di tengah masa penjurian, sebanyak 30 finalis Kakang Mbekayu Duta Wisata Purbalingga secara mendadak harus mengikuti cek urine oleh Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Purbalingga di gedung Andrawina kompleks Hotel Owabong, Rabu (18/9/2019). Cek urine tersebut merupakan langkah preventif pemberantasan narkoba yang digagas oleh Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Dinporapar) selaku penyelenggara acara Kakang Mbekayu Purbalingga.

Kepala BNNK Purbalingga, Sudirman, mengapresiasi langkah yang dilakukan Dinporapar itu. Menurutnya, apa yang dilakukan Dinporapar bisa menjadi preseden baik bagi instansi lain untuk melibatkan BNNK dalam melakukan upaya pemberantasan narkoba.

Ditambahkan, pengecekkan urine dilakukan dengan menggunakan rapid test narcotics 6 parameter yang meliputi THC, MORP, COC, AMP, BZO dan Meth. Hasilnya, seluruh finalis dinyatakan negatif. Hal tersebut tentu saja melegakan karena pemenang Kakang Mbekayu Purbalingga akan bertugas mempromosikan pariwisata di Kabupaten Purbalingga.

Sudirman juga mengajak para finalis untuk mewujudkan Purbalingga sebagai Kabupaten Bersinar, yaitu Kabupaten yang Bersih Tanpa Narkoba. Ia berharap para finalis bisa menyosialisasikan perang melawan narkoba kepada generasi muda di Purbalingga.

“Para finalis Kakang Mbekayu ini harus bisa menjadi agen perang melawan narkoba bagi generasi muda di Purbalingga,” ujarnya.

Untuk diketahui, acara Malam Penganugerahan Kakang Mbekayu Duta Wisata Purbalingga 2019 akan dilaksanakan pada Sabtu (21/9/2019) malam mendatang di Owabong.

Penulis: KP-4

Editor : Tn, Diskominfo Jateng

Facebook

Google

Twitter

Pinterest

Linkedin