Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

REMBANG-Staf Ahli Gubernur / Bupati / Walikota se Jawa Tengah menggelar rapat koordinasi di Kabupaten Rembang di hotel Fave Rembang, Kamis (3/7/2017). Kegiatan tersebut untuk meningkatkan kapasitas Staf Ahli Gubernur/Bupati/Wali Kota dalam memberikan rekomendasi atas isu-isu strategis tentang upaya peningkatan kinerja pemerintah daerah.

Bupati dalam sambutannnya bahwa Staf Ahli merupakan jabatan yang strategis di pemerintahan. Rekomendasi – rekomendasi ataupun telaah terkait isu- isu strategis sangat diperlukan sebagai pertimbangan Kepala Daerah dalam mengambil kebijakan.

Telaah dari Staf Ahli tidak akan bertabrakan dengan kewenangan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Pasalnya telaah tersebut bisa digunakan Bupati sebagai pembanding.

“ Pertanyaannya apakah telaah staf ahli nanti bertabrakan dengan dinas terkait, tentu tidak. Justru itu nanti kita gunakan untuk pembanding dengan telaah dinas teknis, “ ujarnya.

Sementara itu Sekda Provinsi Jawa Tengah Dr.Ir.Sri Puryono sepakat dengan apa yang disampaikan Bupati betapa pentingnya peran Staf Ahli. Di Pemprov Staf Ahli diminta memberikan telaah setiap hari terkait isu- isu yang berkembang di daerah.

“Gunakan kesempatan jabatan staf ahli untuk mengaktualisasikan diri lebih banyak. Karena waktu yang dimiliki lebih panjang, “ imbuhnya.

Lebih lanjut Sri Puryono juga mengingatkan bahwa Aparatur Sipil Negara (ASN) termasuk birokrasi pemerintahan kental dengan yang namanya integritas rendah, tidak jujur, korup dan tidak bisa dipercaya. Untuk itu revolusi mental sangat diperlukan, disamping mendorong pelayanan berbasis online untuk menekan tindak korupsi dan mewujudkan pemerintahan yang transparan. (Kontributor Humas Rembang)

Facebook

Google

Twitter

Pinterest

Linkedin