Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

PEMALANG – Bupati Pemalang, Junaedi, Minggu, (11/8/2019) mendatangi pos pengamanan gunung api Slamet di Desa Gambuhan Kecamatan Pulosari. Kedatangan Bupati yang didampingi Kepala Diskominfo Kabupaten Pemalang, Nugroho Budi Raharjo, ditempat itu adalah untuk mengetahui secara langsung status terbaru aktifitas gunung slamet yang sudah dinaikkan menjadi waspada.

Usai meminta keterangan kepada Sukedi, petugas Pos Pengamanan Gunung Api Slamet,  Bupati H. Junaedi mengimbau kepada masyarakat agar tidak mendekati pusat gunung api tersebut dalam radius 2 km.

Dikatakannya bahwa masyarakat yang paling dekat dengan gunung api tersebut berjarak sekitar 2,9 km. sehingga secara umum masyarakat dapat melakukan aktivitas seperti biasa tapi selalu waspada.

Bupati juga mengingatkan kepada para pendaki baik dari Pemalang maupun dari luar Pemalang agar untuk sementara tidak mendaki gunung slamet dulu. Sedangkan bagi masyarakat Kabupaten Pemalang, pihaknya juga diimbau untuk selalu waspada.

Terkait  jalur evakuasi, Bupati mengatakan semua sudah disiapkan untuk mempermudah akses evakuasi bila sewaktu -waktu terjadi peningkatan aktivitas gunung Slamet.

“Ada atau tidak ada peningkatan aktivitas gunung Slamet Pemerintah Kabupaten Pemalang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) harus siap”, ujar Junaedi.

Bentuk kesiapsiagaan tersebut, salah satunya dengan menggelar pelatihan- pelatihan yang diharapkan hal itu akan menjadi budaya bagi masyarakat dalam menghadapi tantangan, termasuk tantangan yang berkaitan dengan aktivitas gunung slamet sehingga kalau ada hal- hal seperti itu masyarakat sudah siap bagaimana cara mengantisipasinya. Adapun yang menyangkut kedaruratan pihaknya juga menyatakan sudah siap.

Facebook

Google

Twitter

Pinterest

Linkedin