Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
BUPATI ASIP SERIUS GARAP POTENSI WISATA AIR
- 25 Sep
- dev_yandip prov jateng
- No Comments

KAJEN – Selain serius mempromosikan wisata alam, Bupati Pekalongan KH. Asip Kholbihi, SH., M.Si juga ingin menggarap potensi wisata air yang ada di Kota Santri. Hal ini dibuktikannya dengan membuka Lomba Memancing Tingkat Nasional atau lebih lengkapnya bertemakan Open Tournament Barramundi Nasional 2017 Bupati Pekalongan Cup I dan Bhakti Sosial Santunan Anak Yatim, di pinggiran Sungai Sengkarang (Kali Pencongan) Desa Pacar Kecamatan Tirto, Sabtu (23/9/2017) malam.
Event lomba memancing tingkat nasional tersebut, kata Bupati, merupakan salah satu sarana bagi pihaknya untuk mengembangkan wisata air khususnya di Kali Pencongan. Bupati bertekad, ke depan Kali Pencongan akan dipersiapkan menjadi salah satu destinasi wisata pemancingan terhebat se Pantura.
“Saya mempunyai teman di ITB yang melakukan penelitian terhadap Sungai Sengkarang atau Kali Pencongan. Menurut kawan saya yang Doktor Hidrologi itu bahwa Sungai Sengkarang ini adalah sungai terbagus se Jawa. Hal itu karena letaknya di Pantura, dekat dengan laut, debit airnya relatif stabil (kalau banjir airnya tidak meluap-luap, kalau musim panas airnya tidak kering), berbeda dengan sungai-sungai besar yang melintas di Pulau Jawa lainnya,” ungkap Bupati.
Lebih lanjut, melalui kegiatan tersebut Bupati menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Pekalongan untuk tidak lagi membuang sampah ataupun limbah ke Sungai Sengkarang. ” Kepada para pemilik pabrik yang berada di sekitar Sungai Sengkarang ini saya himbau dengan hormat untuk tidak membuang limbahnya ke sungai ini. Tolong ditata sistem pembuangan limbahnya. Karena nanti siapapun yang membuang limbah ke Sungai Sengakrang ini akan kita berikan sanksi hukum. Jadi tidak boleh lagi saudara-saudara saya membuang limbah baik cair maupun padat, maupun membuang sampah ke sungai ini,” tegasnya.
Dalam kesampatan itu, Bupati menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang sudah bersama-sama mengubah tempat itu yang tadinya tidak enak dipandang sekarang sudah bersih dan lapang. “Sungai Sengkarang ini akan kita tata, sehingga akan menjadi tempat favorit bagi para mancing mania. Kami juga akan mengeksplor potensi ikan air payau yang ada di Sungai Sengkarang ini. Kegiatan turnamen mancing ini adalah awal pembukaan sebagai wisata air, sebagai salah satu tujuan wisata air yang ada di Kabupaten Pekalongan. Mulai bulan Oktober akan kami kembangkan terus sehingga bisa bagus. Dan saya sudah berkoodinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana Provinsi Jawa Tengah,” tutur Bupati.
Sementara panitia penyelenggara, Deni dari Komunitas Mancing Boncoss Pekalongan, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan event Open Tournament Barramundi Nasional dalam rangka menyemarakkan HUT BONCOSS ke -1. Turnamen ini, kata Deni, memperebutkan piala Bupati Kabupaten Pekalongan dan menyediakan 2 unit sepeda motor sebagai grand prize nya. Event ini dilaksanakan pada Sabtu – Minggu (23-24 September 2017).
Peserta turnamen, kata Deni, berjumlah 1.300 orang dari Banten hingga Banyuwangi Jawa Timur. Dan untuk para juara, panitia sudah menyediakan hadiah-hadiah, antara lain untuk Juara Pertama 1 Unit Sepeda Motor, Juara Kedua 1 unit Sepeda Motor, Juara ke 3 Alat Pancing senilai Rp 3.000.000,-, Juara ke 4 Alat Pancing senilai Rp 2.000.000,- dan Juara ke 5 Alat Pancing senilai Rp 1.000.000,-. (didik/dinkominfo kab.pekalongan)