Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

CILACAP-Sejumlah 30 pejabat struktural eselon IV SKPD dilingkungan Pemkab Cilacap, mengikuti diklat kepemimpinan/Diklatpim tingkat IV angkatan 94 tahun 2017.

Diklatpim IV dibuka oleh Wakil Bupati Cilacap, Akhmad Edi Susanto, di Sasana diklat Praja Kabupaten Cilacap, Rabu (29/03). Hadir dalam kesempatan tersebut, Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Jawa Tengah yang diwakili Kepala Bidang Sertifikasi, Kompetensi dan Penjaminan Mutu BPSDMD Provinsi Jawa Tengah, Andi Suryanto,  Kepala BPPKAD Kabupaten Cilacap, Heru Hardjanto, para Kepala SKPD dilingkungan Pemkab Cilacap.

Menurut Kepala BPPKAD Kabupaten Cilacap, Heru Hardjanto, Diklatpim IV angkatan 94 berlangsung mulai 29 Maret hingga 29 Juli 2017, bertujuan untuk membentuk kompetensi kepemimpinan operasional pejabat struktural eselon IV, yang akan berperan dalam melaksanakan tugas dan fungsi kepemerintahan di instansi masing-masing.

Sasaran Diklatpim IV, lanjut Heru, adalah terwujudnya kompetensi kepemimpinan operasional para pejabat struktural eselon IV yaitu kemampuan membuat perencanaan kegiatan instansi, dan memimpin keberhasilan implementasi pelaksanaan kegiatan.

Penyelenggaraan diklatpim IV 2017 adalah kerjasama antara Badan Pengembangan Sumberdaya Manusia Daerah Provinsi Jawa Tengah, dengan Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Cilacap.

Kurikulum yang diterapkan dalam Diklatpim IV tersebut, sebanyak 299 jam pelajaran, untuk pembelajaran klasikal dan non klasikal selama 67 hari. Pada pembelajaran Klasikal peserta diasramakan dan diberikan kegiatan penunjang kesehatan jasmani dan rohani sebanyak dua kali dalam seminggu.

Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah Provinsi Jawa Tengah yang diwakili Kepala Bidang Sertifikasi, Kompetensi dan Penjaminan Mutu BPSDMD Provinsi Jawa Tengah, Andi Suryanto dalam kesempatan tersebut menyampaikan, berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 101 tahun 2000 tentang pendidikan dan pelatihan Jabatan Pegawai Negeri Sipil dan Peraturan Kepala LAN nomor 20 tahun 2015, tentang Pedoman Teknis Pelaksanaan Diklat kepemimpinan tingkat IV, ditegaskan bahwa Diklatpim IV ditetapkan sebagai salah satu diklat yang strategis untuk mewujudkan PNS yang profesional dan menjadi agen perubahan.

Diklatpim diperlukan guna memenuhi kesenjangan kapasitas aparatur baik pengetahuan, ketrampilan dan sikap perilaku sehingga mampu mensikapi segala perubahan tugas dan fungsi pelayanan dengan cepat, tepat, dan akurat.

Diklatpim ini menggunakan pola baru, lanjut Andi, yakni dalam proses pembelajaran semua peserta duduk bersama-sama dalam satu ruangan, untuk mendalami dan mendiskusikan berbagai hal tentang management pemerintah yang baik.

Diharapkan pendalaman dan diskusi tentang inovasi yang berlangsung dalam proses pembelajaran itu dapat menimbulkan dampak positif dan dapat memberikan kontribusi positif, terhadap pelaksanaan Pemerintah di daerah.

Wakil Bupati Cilacap, Akhmad Edi Susanto dihadapan peserta diklatpim IV menyampaikan, aparatur sipil negara merupakan unsur utama sumber daya aparatur, yang memiliki peran dalam menentukan keberhasilan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan.

Menurut Wakil Bupati, untuk membentuk sosok aparatur Sipil negara yang profesional, perlu dilakukan pembinaan melalui jalur pendidikan dan pelatihan yang mengarah pada upaya peningkatan sikap dan semangat pengabdian yang berorientasi pada kepentingan masyarakat, bangsa dan negara.

Sekaligus memiliki kompetensi teknis, managerial dan kepemimpinan serta effisiensi, efektif dan berkualitas dalam pelaksanaan tugas yang dilakukan dengan semangat kerjasama dan tanggung jawab sesuai dengan lingkungan dan organisasi.

Dalam sistem kepegawaian, lanjut Wabup, pejabat struktural eselon IV memiliki peran yang sangat menentukan dalam membuat perencanaan kegiatan-kegiatan instansi serta memimpin bawahan dan seluruh stakeholder strategis dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan secara effektif dan effisien.  (hromly)

Facebook

Google

Twitter

Pinterest

Linkedin