Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

PURWOREJO – Pemerintah Kabupaten Purworejo terus melakukan berbagai upaya untuk mendorong perekonomian daerah yang terdampak Covid-19. Salah satunya penguatan ekonomi lokal melalui UKM, UMKM, koperasi, dan BUMDes di desa atau kelurahan.

Bupati Purworejo Agus Bastian mengatakan, ada peluang dengan hadirnya Bandara Yogyakarta International Airport dan Badan Otoritas Borobudur. Selain itu, Bendungan Bener dan rencana pembangunan jalan tembus YIA-Borobudur, merupakan celah untuk mengembangkan perekonomian warga.

“Adapula pembangunan jalan Tol Cilacap-Yogyakarta. Inilah peluang yang harus kita manfaatkan untuk mendorong perekonomian daerah melalui penguatan UKM, koperasi, dan BUMDes yang unggul. Untuk itu kita tidak boleh kendor, jangan sampai kita hanya menjadi penonton,” ujarnya dalam Forum Dengar Aspirasi Masyarakat, yang diselenggarakan secara virtual, beberapa waktu lalu.

Lebih jauh ia menjelaskan, sesuai RPJMD, tahun depan Purworejo akan masuk ke arah smart village. Nantinya, penguatan UMKM dan BUMDes akan disinergikan dengan memanfaatkan kemajuan teknologi, seperti melalui showroom UMKM virtual dan sejenisnya.

Pembentukan kluster UMKM guna penguatan UMKM se Kabupaten Purworejo, lanjutnya, juga perlu segera dioptimalkan. Usulan pembuatan ruang kreatif untuk menampung ide-ide dari pelaku UMKM juga perlu didukung, guna percepatan ekonomi kreatif di Purworejo.

“Harapannya, ke depan UMKM dan BUMDes memiliki daya saing untuk mendorong perekonomian daerah Kabupaten Purworejo secara menyeluruh,” imbuh Bastian.

Bupati menambahkan, pemkab telah melakukan berbagai kegiatan, seperti penguatan kelembagaan, pelatihan, dan bantuan sarana prasarana serta modal. Pemkab juga telah memfasilitasi pemasaran produk UKM, agar dapat menembus pasar nasional dan bahkan ekspor.

“Kebijakan pro-UMKM juga telah kita lakukan. Seperti mewajibkan ASN menggunakan batik Purworejo dan edaran ASN agar membeli beras dan produk lokal. Hal ini bertujuan agar UMKM dan pengrajin batik dapat terus berkembang,” pungkasnya.

Penulis : Kontributor Purworejo
Editor : Rk, Diskominfo Jateng