Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

PATI – Pemerintah Kabupaten Pati menerima bantuan berupa 38.080 buah face shield dari Kegiatan Jaring Pengaman Ekonomi Tahap II APBD Provinsi Jawa Tengah.

Bupati Pati Haryanto menyampaikan, bantuan face shield tersebut merupakan hasil karya dari para perempuan kepala keluarga, perempuan penyandang disabilitas, perempuan korban kekerasan, perempuan migran, serta ibu rumah tangga dari berbagai daerah di Jawa Tengah.

“Program ini dilaksanakan sebagai upaya Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk menunjang kelangsungan hidup para pekerja,” jelasnya saat menerima bantuan face shield secara simbolis di Pendapa Kabupaten Pati, Sabtu (12/9/2020).

Disampaikan, nantinya face shield tersebut dibagikan ke seluruh instansi pelayanan publik hingga ke pemerintah desa. Pemakaian masker merupakan perlindungan utama dalam pencegahan penularan covid-19. Namun, penggunaan face shield untuk pelindung tambahan agar pelayanan publik semakin maksimal.

“Dengan adanya penyerahan bantuan face shield dapat mencegah penyebaran Covid-19 tidak berkembang di area pelayanan publik,” jelas bupati.

Haryanto menambahkan, akan ada peningkatan sanksi berupa denda bagi pelanggar protokol kesehatan. Selain itu, juga akan dilakukan pembatasan jam malam dan gerakan 14 hari menggunakan masker, serta pembiasaan pemakaian masker.

Semua pegawai, lanjutnya, akan dikerahkan untuk turun bersama dengan camat, muspika, kepala desa dan perangkat desa, agar gerakan ini bisa masif.

“Kalau nanti tetap tidak memperhatikan akan terdapat denda yang berlaku. Sedangkan perolehan denda dimasukkan ke kas daerah,” tegas bupati.

Penulis: Tim Media Center Diskominfo Kab Pati
Editor: Di, Diskominfo Jateng