Ditutup Sementara, Pasar Krempyeng Lengang

  • 23 Mar
  • yandip prov jateng
  • No Comments

DEMAK – Pasar Krempyeng di sepanjang jalan Bhayangkara Baru yang biasanya ramai pengunjung, Minggu kemarin (22/3/2020) terlihat sepi dan lengang. Kondisi ini merupakan tindak lanjut himbauan Bupati Demak melalui Surat Edaran yang menyatakan menunda dan membatasi kegiatan yang menghadirkan banyak orang di tempat umum seperti car free day, konser musik dan kegiatan pasar krempyeng.

Kepala Bagian Perekonomian dan Sumberdaya Alam Setda Kabupaten Demak Edy Suntoro menyampaikan, imbauan untuk tidak berjualan sementara waktu pada Pasar Krempyeng Demak guna menghindari penyebaran Covid-19.

“Kita imbau dan umumkan pada para pedagang pasar krempyeng untuk tidak berjualan atau membuka lapaknya pada hari Minggu tanggal 22 dan 29 Maret 2020. Langkah yang diambil pemkab demi kebaikan warga masyarakat agar terhindar dari virus Corona dan apabila keadaan sudah dinyatakan aman pasar krempyeng akan dibuka kembali,” jelas Edy Suntoro.

Pasar krempyeng yang menempati ruas jalan sepanjang 200 meter tersebut sepi pengunjung maupun pedagang. Tidak adanya transaksi jual beli menjadikan lalu lintas lancar.

Koordinator pasar krempyeng Tulus, saat dihubungi mengatakan, tercatat pedagang pasar krempyeng di jalan Bhayangkara Baru sebanyak 337 orang.

“Bahkan kemungkinan ada tambahan namun belum terdaftar. Sebab mereka yang belum terdaftar kadang berpindah-pindah lapaknya atau bahkan tidak selalu hadir disetiap minggunya untuk jualan,” katanya.

Ditambahkanya dengan kebijakan pemkab menutup sementara pasar krempyeng para pedagang bisa memakluminya dan mereka hanya berharap wabah virus Corona segera sirna.

Penulis : Kominfo Demak

Editor : Di, Diskominfo Jateng

Berita Terkait