Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

KENDAL – Lahan perhutani seluas sekitar 5 hektar di Desa Darupono Kecamatan Kaliwungu Selatan akan dijadikan kawasan Agrowisata. Rencana ini sudah diawali dengan penandatanganan MoU antara pihak Pemkab Kendal dengan pihak Perhutani Kendal beberapa waktu lalu.

Demikian pula perjanjian kerja sama (PKS) pihak Perhutani dengan Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kendal juga sudah ditandatangani kedua belah pihak.

Kepala Bidang Pariwisata Disporapar Kendal, Drs. Mardi Edi Susilo, M.Par, Kamis (16/8/2018) di DPRD Kendal, mengatakan, pihaknya sudah melakukan study kelayakan, kajian master plan dan Detail Enginering Design (DED). “Setelah MoU ditandatangani, maka kami menindaklanjuti dengan melakukan Perjanjian kerjasama pihak Disporapar Kendal dengan Perhutani Kendal,” ujarnya.

Mardi mengatakan, targetnya di tahun 2019 persiapan pembangunan wisata yang berada di jalur utama Kaliwungu – Boja itu sudah selesai dilakukan. Kemudian di tahun 2020 baru mulai dikerjakan pembangunannya. Untuk melengkapi di kawasan hutan sebagai tempat wisata, rencananya akan dibuat rumah-rumah pohon dan dipasang berbagai macam lampion.

“Gambarannya seperti itu, namun untuk detailnya menunggu perkembangan sambil prosesnya berjalan,” terangnya.

Sementara itu Camat Kaliwungu Selatan, Ahmadi mengatakan, persiapan untuk menjadikan hutan wisata sudah dilakukan. Di antaranya melakukan kunjungan study banding ke objek wisata yang serupa di luar daerah. “Kami sudah melakukan study banding untuk melihat langsung hutan yang dijadikan tempat wisata,” katanya. ( Kominfo / heDJ )