Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

SOLO – Pagelaran Solo Batik Carnival (SBC) kembali digelar lagi tahun ini pada 11-15 Juli mendatang. Pada pagelarang ke-11 ini, panitia mengusung tema Ika Paramartha Satu Indonesia dengan makna SBC berusaha mempersatukan kembali perbedaan yang dimanfaatkan oleh pihak-pihak tak bertanggung jawab.

“Ika adalah satu, sedangkan Paramartha berbeda-beda. Dari tema itu, kami mengajak masyarakat Indonesia untuk kembali bersatu dengan perbedaan suku dan budaya guna menciptakan kehidupan di Negara Indonesia lebih aman dan nyaman,” jelas koordinator SBC ke 11, Ragowo Ade Kurniawan.

Pagelaran ke 11 ini akan menampilkan indahnya batik dari berbagai pulau di Indonesia. Rencananya sembilan macam defile batik ditampilkan pada pagelaran tersebut, diantaranya Jawa Dwipa (Jawa Tengah), Nagari Minangkabau (Sumatera Barat), Lenggang Batavia (Betawi), Dayak Borneo (Kalimantan Timur), Mappalili Mamiri (Sulawesi Selatan), Janger Dewata (Bali), Sasando Timor (NTT), Tana Sajojo (Papua), dan Ika Paramartha (Defile Dewasa).

Selain itu, panitia SBC akan terus menyosialisasikan kepada warga Solo untuk berpartisipasi pada pagelaran akbar tersebut. Sosialisasi yang dilakukan di Car Free Day (CFD) juga membuka pendaftaran bagi warga untuk menjadi peserta atau volunteer dalam karnaval tersebut.

“Kami membuka pendaftaran bagi masyarakat yang ingin berpartisipasi. Jadi masyarakat bisa mengerti proses pagelaran itu berlangsung.