Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
Optimalkan Potensi Pajak Daerah
- 18 Nov
- yandip prov jateng
- No Comments

SALATIGA – Potensi pajak dan retribusi daerah harus digali kembali agar PAD Kota Salatiga meningkat. Pasalnya masih banyak potensi unggul yang bisa dikembangkan, untuk meningkatkan pendapatan daerah.
Hal ini disampaikan Wali Kota Salatiga Yuliyanto, saat membuka kegiatan Optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) dengan Pengelolaan Pajak dan Restribusi Daerah, di Ruang Pertemuan Werkudoro, BPKPD Lantai III Salatiga, Rabu (17/11/2021).
“Bapak ibu harus mendata, bidang usaha apa yang bisa didata. Mangga, dinas yang terkait bisa mendata dan bisa koordinasi, bisa dengan lurah atau dinas perizinan. Dan tentunya, dari data tersebut bisa kita lihat dan cermati, mana yang layak dan memiliki potensi pajak daerah dan restribusi,” kata wali kota.
Yuliyanto berharap, pada 2022 pendataan bidang usaha telah terbarukan, agar dapat dimanfaatkan untuk menggali potensi daerah sesuai dengan peraturan.
“Hal ini butuh komitmen bersama dan bekerja keras dalam menggali potensi PAD yang akan kita pungut nantinya,” jelas Yuliyanto.
Ditambahkan, PAD merupakan penerimaan yang diperoleh daerah dari sumber dalam wilayahnya sendiri, yang dipungut berdasarkan peraturan daerah, sesuai peraturan perundang-udangan yang berlaku.
Peningkatan PAD ini, menurut wali kota merupakan modal keberhasilan dalam mencapai tujuan pembangunan daerah, dengan melaksanakan pelayanan publik yang baik, pemutakhiran atau validasi data pajak dan restribusi daerah.
“Kita contohkan sebuah platfom yang mempunyai layanan _online_ pesan makanan, dan sudah menarik pajak dari konsumennya. Ini luar biasa, potensi di sana sangatlah besar. Kita bisa lakukan di Salatiga. Yang dipungut tidak ke pedagangnya namun ke pembelinya. Ini salah satu yang bisa kita gali,” tambahnya.
Sementara itu, Sekda Kota Salatiga Wuri Pujiastuti juga mengatakan, potensi pajak baru yang bisa mendatangkan PAD harus terus digali.
“Potensi-potensi kita cari, sehingga penghasil PAD bisa kita tingkatkan. Tetap profesional dalam melakukannya, jangan sampai ada kebocoran,” ujarnya.
Penulis: Rudy
Editor: WH/DiskominfoJtg