Waspada Bermedsos, Jaga Data Pribadi Tetap Aman

  • 12 Jun
  • bidang ikp
  • No Comments

SEMARANG – Bagaiamana cara membuat konten yang viral dan banyak follower-nya? Pertanyaan itu mengemuka dari Perwakilan Dharma Wanita Persatuan (DWP) BMKG Provinsi Jawa Tengah, Ita, dalam Rapat Kerja DWP Provinsi Jateng di Gedung DWP lantai 5, Senin (12/6/2023). Pertemuan tersebut mengusung tema “Literasi Digital”.

Fungsional Pranata Humas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Jawa Tengah Ulfah Olivia Mardiana selaku narasumber, memberikan kiat bagaimana cara membuat konten yang menarik para audiens, melalui konten yang bermanfaat, menghibur dan banyak dicari orang. Jangan lupa, berikan sentuhan kekinian dalam konten tersebut. Seperti, menggunakan backsound dari lagu yang sedang viral, ataupun tren yang sedang ramai di masyarakat.

“Bagaimana sih membuat konten yang menarik dan viral? Buatlah konten yang bermanfaat, menghibur dan banyak dicari orang. Jangan lupa berikan sentuhan kekinian di dalam konten tersebut. Konten bermanfaat tapi juga kekinian,” beber Dina, sapaannya.

Ditambahkan, jam posting konten yang tepat juga bisa menyumbang banyaknya audiens yang melihat konten tersebut. Ia menganjurkan agar konten diposting di waktu primetime atau paling ramai audiens menjelajahi medsos. Antara lain, pagi hari sekitar pukul 9.00–10.30 WIB, waktu istirahat siang pukul 12.00–14.00 WIB, sore pukul 16.00–18.00 WIB, dan malam pukul 18.30–21.00 WIB.

Dina mencontohkan konten Disdikbud yang dikelolanya. Ketika banyak orang mencari informasi tentang PPDB, maka pihaknya memperbanyak konten informasi seputar PPDB dengan sentuhan kekinian.

Bagaimana jika medsos personal? Menurut Dina, bisa dengan mengulik tempat berlibur ataupun kegiatan tips permainan anak, resep memasak, dan lainnya.

Selain membuat konten, imbuhnya, media sosial juga dapat digunakan untuk menambah pengetahuan dengan melihat berbagai macam tutorial. Contohnya tutorial membersihkan rumah, resep makanan, dan sebagainya.

Dalam kesempatan itu, Dina juga mengingatkan peserta agar tetap waspada ketika berselancar di dunia maya. Tetap lindungi data pribadi agar tetap aman, dan menjaga etika bermedia sosial. Biasakan menyaring kebenaran informasi yang diperoleh.

Yang terpenting saat ini, katanya, waspada terhadap tautan dari nomor asing. Jangan sampai mengklik sembarangan, karena bisa jadi penipuan ataupun virus.

Untuk menjaga keamanan data, Dina memberikan tips agar rutin mengganti password, melakukan pengaturan verifikasi dua langkah, update antivirus, privasi dompet digital, waspada wifi publik, serta transaksi pada platform yang terpercaya. Gunakan ragam password, jaga kode OTP dengan tidak membagikan pada orang lain, serta hindari link asing.

Dia pun menyampaikan agar tetap beretika dalam bermedia sosial, seperti tahu batas privasi, hindari akun toksik dan hoaks, menjaga sikap dan ketikan yang sopan, dan gunakan sosmed untuk personal branding.

Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Jawa Tengah Indah Sumarno berharap, melalui kegiatan tersebut, para anggota DWP Jateng semakin cakap dalam merespon kemajuan teknologi digital dengan bijak. Bahkan ,dapat memanfaatkannya untuk kebaikan dan menambah pengetahuan.

“Teknologi semakin maju, kita sebagai anggota DWP sekaligus ibu-ibu harus cakap dalam merespon kemajuan tersebut. Bijak dan memanfaatkannya untuk kebaikan dan menambah pengetahuan,” tandasnya. (Ic/Ul, Diskominfo Jateng)

 

Berita Terkait