Tokoh Syria Ikuti Tasyakuran Kepindahan Gus Yasin

  • 28 Sep
  • bidang ikp
  • No Comments

Semarang – Tasyakuran memasuki rumah yang baru akan dihuni, mungkin bukan hal yang asing di masyarakat. Tapi akan menjadi berbeda jika tasyakuran tersebut dihadiri oleh tokoh dari negara lain.

Setidaknya itu yang dirasakan Wakil Gubernur Jawa Tengah H Taj Yasin Maimoen. Saat tasyakuran menempati Rimah Dinas Wakil Gubernur di Rinjani, Kamis (27/9) malam. Selain dihadiri para santri dari berbagai wilayah di Jawa Tengah, tasyakuran tersebut juga dihadiri tokoh dari Syria, Mohamad Sulaiman.

Wagub Taj Yasin menjelaskan, tamu kehormatannya merupakan ulama, dan anggota Komite Penanggulangan AIDS Timur Tengah di organisasi Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB). Selain itu juga menjadi guru besar program pascasarjana Universitas Ummu Durman Damaskus, sekaligus penggiat antiterorisme dan radikalisme.

“Jadi selain ulama, beliau juga ahli sosial karena terlibat dalam menangani penyakit AIDS. Beliau guru kami,” katanya kepada para santri yang hadir dari berbagai wilayah di Jawa Tengah.

Mohamad Sulaiman merasa terkesan dengan kunjungan pertamanya di Jawa Tengah. Terutama saat menyaksikan iringan salawat dan nasyid dalam tasyakuran tersebut. Dia berharap masyarakat terus menjaga ajaran agama, termasuk aliran tasawuf, yang sesuai Al Quran dan ajaran Rasulullah SAW.

“Jangan sampai terjerumus atau terjebak ajaran-ajaran yang tidak sesuai. Pegang teguh agama Anda, pegang teguh tasawuf Anda, pegang teguh sikap moderat yang sudah ada di sini. Jangan beri ruang gerakan ekstremis untuk tumbuh. Apabila potensinya sudah ditemukan di tengah-tengah kita, segera dijauhkan. Jangan sampai jadi subur di tengah-tengah kita,” pesannya.

Penulis : Rt, Humas Jateng

Berita Terkait