Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah
Tingkatkan Pendidikan Vokasi, Nana Sudjana Cek Belanja Fisik SMKN 9 Surakarta Senilai Rp3,6 Miliar
- 01 Aug
- ikp
- No Comments

SURAKARTA – Penjabat Gubernur Jateng, Nana Sudjana mengecek langsung progress belanja bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) di SMK Negeri 9 Surakarta yang nilainya mencapai Rp 3,6 miliar.
Anggaran tersebut digunakan untuk pembangunan ruang praktik siswa, beserta perabotnya. Saat ini, bangunan tersebut terwujud sekitar 22 persen, karena pengerjaan baru dimulai pada 10 Juni 2024.
Pengerjaan ditargetkan selama 150 hari, atau selesai pada 6 November 2024. Nana berpesan agar pembangunan dikerjakan dengan baik.
Dalam kesempatan itu, Nana juga memberikan bantuan secara simbolis untuk sejumlah SLB, SMK dan SMA Negeri di Jateng, berupa mebelair, smart classroom, dan peralatan institusional kejuruan, yang bersumber dari APBD Provinsi. Adapula pemberian beasiswa dan bantuan rehab masjid. Total bantuan yang diserahkan lebih dari Rp11,5 miliar.
“Jadi (bantuan) itu merupakan gabungan (DAK dan APBD). Kami berharap bantuan ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya,” tegas Nana.
Bantuan yang diberikan, lanjut dia, bisa diotimalkan oleh para guru, sehingga para siswa dapat lebih berprestasi dan siap pakai di dunia kerja.
Peningkatan pendidikan vokasi, tandas Nana, menjadi concern-nya. Apalagi, seiring banyaknya perusahaan dalam dan luar negeri, yang menanamkan investasinya ke Jateng. Perusahaan-perusahaan tersebut tentu membutuhkan tenaga kerja terampil.
“Jadi mereka membutuhkan para pekerja. Sehingga pekerja ini kita siapkan. Ini juga merupakan salah satu program prioritas kami,” tuturnya.
Kepala SMKN 9 Surakarta, Triman menyampaikan, siswa-siswi lulusannya mayoritas bekerja di industri yang relevan. Adapula yang berwirausaha, dan bahkan terdapat siswa yang belum lulus, tetapi sudah berhasil merintis usaha.
“Ada anak kami kelas 12 jurusan Desain Komunikasi Visual (DKV) yang sukses. Karena usaha orang tuanya ini jualan kambing ettawa, anak ini mendesain untuk promosinya, bahkan anak ini sudah memiliki enam karyawan yang membuat boneka kepala kambing,” terangnya.
Triman menyampaikan terima kasih atas bantuan sarana prasarana yang diberikan Pemprov Jateng. Bantuan tersebut akan mendukung proses belajar para siswa, sehingga bisa mengasah ketrampilannya. (Humas Jateng)*ul