Terus Siapkan Masyarakat Karimunjawa untuk Sambut Wisatawan

  • 15 Nov
  • bidang ikp
  • No Comments

Jakarta – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus mengebut perbaikan infrastruktur di Pulau Karimunjawa. Pulau yang terkenal dengan sebutan hidden paradise tersebut memang digadang-gadang akan menjadi destinasi wisata unggulan di Indonesia.

Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan, dibutuhkan banyak sentuhan agar keindahan Karimunjawa masih belum terekspos luas. Pemerintah provinsi pun tetus memromosikan pulau tersebut ke dunia luar.

“Seperti pepatah, Karimunjawa itu bak anak gadis yang belum didandani. Masih banyak sentuhan yang diperlukan di sana untuk menjadikannya sebagai obyek wisata unggulan di Indoensia,” kata Ganjar saat menjadi narasumber dalam acara Bincang Kita yang digelar Kompas TV, Kamis (11/15).

Potensi Karimunjawa, lanjut Ganjar, sebenarnya sangat besar. Di lokasi itu, wisatawan dapat menikmati keindahan pantai berpasir putih, bersantai di pulau-pulau kecil yang tenang, menyelam dengan ditemani ikan-ikan dan terumbu karang yang indah, menikmati kuliner serta kearifan lokal masyarakat yang ada.

Namun, lanjut dia, dulu banyak orang yang enggan ke Karimunjawa karena hanya bisa ditempuh menggunakan jalur laut. Sehingga, saat terjadi gelombang tinggi, wisatawan terjebak di pulau itu karena kapal tidak berani berlayar.

“Sekarang ini kami sudah memperbaiki infrastruktur berupa bandara Dewandaru. Saat ini, setiap hari sudah ada penerbangan ke Karimunjawa meskipun masih menggunakan pesawat kecil. Tahun depan akan kami tingkatkan lagi agar pesawat besar bisa mendarat,” tambah gubernur.

Pihaknya juga telah menggandeng sejumlah investor yang dapat menggarap Karimunjawa. Nantinya, para investor tersebut dapat terlibat dalam pengembangan kawasan itu, baik di sisi akomodasi, transportasi, kuliner dan sebagainya.

“Namun saya selalu pesan kepada para investor untuk mempertimbangkan daya dukung lingkungan di sana. Selain meminta hal yang unik dan menarik wisatawan, daya dukung lingkungan ini juga selalu kami tekankan pada calon investor jika ingin mengesksplor Karimunjawa,” tegasnya.

Selain mempersiapkan infrastruktur dan gencar memromosikan, masyarakat sekitar, lanjut Ganjar, juga terus dididik agar siap menerima para wisatawan. Menurutnya, sebagus apapun tempat wisata jika masyarakatnya tidak siap, maka akan sia-sia.

“Semua ini kan kami siapkan untuk kesejahteraan masyarakat. Jadi kami terus melakukan sosialisasi dan pelatihan kepada masyarakat agar siap mendapatkan nilai lebih dengan banyaknya wisatawan yang datang,” tutup mantan anggota DPR RI ini.

Sementara itu, Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Jateng, Urip Sihabuddin menambahkan, Karimunjawa merupakan satu dari empat destinasi wisata yang digadang-gadang menjadi unggulan Jawa Tengah. Selain Karimunjawa, Pemprov Jateng gencar mengembangkan Kawasan Borobudur, Sangiran dan Dieng.

“Untuk kawasan Karimunjawa, kami rutin menggelar Festival Karimunjawa dengan tujuan menggaet lebih banyak wisatawan yang datang. Untuk Festival Karimunjawa 2018 lalu, kami gelar pada September lalu,” kata dia.

Penulis : Bw, Humas Jateng

Editor : Ul, Diskominfo Jateng

Berita Terkait