Pameran HKG PKK di Balekambang, Kriya Jateng Digandrungi Konsumen Luar Provinsi

  • 16 May
  • bidang ikp
  • No Comments

SURAKARTA – Perayaan Hari HKG ke-52 PKK di Kota Solo menjadi berkah bagi para perajin yang memajang produknya di acara tersebut. Kualitas yang prima, menjadikan produk kriya dan wastra asal Jateng diminati.

Seperti Mardiana, kader TP PKK Kabupaten Pali Sumatera Selatan itu, membeli tas tangan berbahan karung goni. Bukan sembarang goni, karena telah melalui proses, sehingga tidak kasar. Selain itu, harganya terjangkau tidak sampai Rp200 ribu.

“Kualitasnya bagus. Ini tidak akan rusak sampai 10 tahun ke depan. Bahannya juga bagus ini,” tuturnya, Kamis (16/5/2024).

Hal serupa diungkapkan Voni. Kader PKK asal Sumatera Barat itu, mengaku kesengsem dengan batik dan tas buatan tangan.

Sementara itu, perajin jilbab lukis asal Solo Yani Mardianto mengatakan, dalam sehari berjualan di ajang HKG PKK, bisa mengantongi omzet Rp2,3 juta. Ia menyebut, produknya ini memang sudah memiliki tempat tersendiri di hati konsumen.

“Sehari kita di HUT PKK nasional, laris banget. Ada tamu dari Sulut, NTB, Jakarta, dan daerah lain yang membeli tas pandan lukis, jilbab lukis, dan syal lukis,” ujarnya.

Yani menyebut, salah satu kekuatan produknya adalah torehan warna pada produk kriya. Dilukis secara manual, kerajinan berjenama Nasrafa itu memiliki penggemarnya tersendiri.

Bahkan, produk asli Solo itu sudah banyak dipinang pejabat dan melanglang ke Filipina, hingga Negeri Sakura.

“Biasanya kita punya kostumer seperti ibu menteri I Gusti Ayu Bintang Darmawati, Pak Teten Masduki, sampai ibu-ibu walikota dan ibu bupati. Kami juga sudah ekspor ke Manila dan Osaka. Ke depan kami akan menjajaki kerja sama dengan (pembeli) Amerika dan Bangkok,” pungkasnya. (Pd/Ul, Diskominfo Jateng)

 

Berita Terkait