Nana Sudjana Minta Kontestan Wujudkan Komitmen Pilkada Damai 

  • 24 Sep
  • bidang ikp
  • No Comments

SEMARANG – Dua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Tengah beserta partai politik pengusungnya, mendeklarasikan kampanye damai pada Pilkada 2024, di halaman Kantor KPU Jateng, Selasa (24/9/2024).

 

Deklarasi kampanye damai tersebut dihadiri Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Nomor Urut 1 Andika Perkasa-Hendrar Prihadi, dan pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Nomor Urut 2 Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen.

 

Hadir pula Penjabat Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana, Pangdam IV/ Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi, Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ribut Hari Wibowo, serta Kepala Kejaksaan Tinggi Jawa Tengah Ponco Hartanto. Pembacaan deklarasi damai dipandu Ketua KPU Jawa Tengah Handi Tri Ujiono, yang diikuti oleh kedua pasangan calon dan partai politik pengusung.

 

Komitmen kampanye damai itu tidak hanya dibacakan, tapi juga ditandatangani para pasangan calon, perwakilan partai politik, ketua tim kampanye, forkopimda, serta penyelenggara pemilu. Sebagai simbol perdamaian, dilakukan pelepasan burung merpati, dengan harapan pemilihan kepala daerah nantinya berjalan damai.

 

Penjabat Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana menyampaikan, deklarasi kampanye damai merupakan bentuk komitmen bersama, untuk mewujudkan pemilihan gubernur dan wakil gubernur yang damai, sejuk, aman, dan berintegritas.

 

“Kami harapkan para kontestan, para pendukung, dan partai politik pengusung, mampu melaksanakan deklarasi tersebut,” kata dia

 

Ditambahkan, tahapan kampanye Pilkada serentak 2024 berlangsung pada 25 September-23 November 2024. Pada masa itu, kerawanan-kerawanan yang berpotensi mengarah pada konflik, perlu diwaspadai.

 

“Perbedaan pilihan politik dalam pemilu ini, harus disikapi secara bijaksana. Jangan sampai kemudian menimbulkan pertikaian dan perpecahan,” pesannya.

 

Nana mengingatkan, sinergitas dan kolaborasi semua elemen agar diperkuat. Pemerintah daerah, KPU, Bawaslu, TNI/ Polri, pasangan calon, tim sukses, para tokoh agama, maupun para tokoh masyarakat, harus bersama-sama menjaga suasana yang sejuk dan kondusif.

 

“Dengan demikian, kita harapkan akan terwujud pemilihan gubernur- wakil gubernur yang damai, jujur, dan adil. Sehingga, kita mampu menghasilkan pemimpin yang berkualitas, yang akan membuat Jawa Tengah lebih makmur dan lebih sejahtera,” harap Nana.

 

Sementara itu, Ketua KPU Jateng Handi Tri Ujiono menyampaikan, deklarasi kampanye damai ini merupakan moment penting bagi masyarakat Jateng, untuk menyaksikan komitmen peserta pemilihan, dalam melaksanakan Pilkada yang berasaskan langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.

 

“Bersama ini kita juga menegaskan untuk melakukan kampanye yang sehat. Tidak mengumbar hal-hal yang negatif antarpeserta, antarkontestan, dan para simpatisan,” kata dia.

 

Handi menambahkan, kampanye harus mengedepankan sisi positif, untuk dipromosikan kepada pemilih. (Humas Jateng)*ul

 

Berita Terkait