Manggung di “Kita Merah Putih”, Armada Band Sisipkan Doa Untuk NKRI

  • 17 Mar
  • ikp
  • No Comments

Semarang – Sorak sorai penggemar Armada Band menggema di sekitar panggung “Kita Merah Putih” di Jalan Pandanaran Semarang, Minggu (17/3/2019). Lagu-lagu band asal Palembang yang romantis ini, seolah menghipnotis ‘Pasukan Armada Band’ dari berbagai daerah.

Aksi panggung band dengan vokalis Rizal Adi Pradana melantunkan lagu “Bukan Anak Kemarin Sore” sebagai lagu pembuka, semakin menghanyutkan suasana. Pekikan penggemar band yang populer dengan lagu “Mau Dibawa Kemana” tersebut kian semarakkan rangkaian acara Apel Kebangsaan.

Riuh tepuk tangan dan sorak riang penonton mendadak mereda ketika sang vokalis, Rizal Adi Pradana mengajak para penonton berdiam sejenak mendoakan para korban teroris di Selandia Baru. Selain itu, Rizal meminta warga yang hadir pada rangkaian kegiatan Apel Kebangsaan, terutama yang berada di sekitar panggung di Jalan Pandanaran agar tidak ada lagi terorisme, termasuk di bumi Indonesia.

“Mari kita berdoa untuk saudara-saudara kita yang menjadi korban penembakan di Selandia Baru. Semoga mereka mati sahid, semoga terorisme tidak lagi terjadi di negara-negara lain, dan tidak pula terjadi di negara tercinta Indonesia,” pintanya.

Mendengar doa sang vokalis, ratusan penonton yang menyemut di sekitar panggung tertunduk dan ikut berdoa. Melalui panjatan doa tersebut, diharapkan Indonesia selalu aman, damai, bersatu, dan sejahtera. Termasuk aksi terorisme yang telah banyak menelan korban jiwa tidak lagi terjadi di Bumi Pertiwi.

“Saya persembahkan lagu ‘Demi Tuhan, Aku Ikhlas’. Turut berdukacita untuk saudara-saudara kita yang menjadi korban terorisme,” ucapnya.

Ditemui saat jeda, Rizal mengaku senang kembali manggung di Semarang. Terakhir manggung di Semarang pada 2018. Mereka melihat pembangunan Jawa Tengah, khususnya Semarang, gencar. Tata kotanya rapi dan bagus.

Dalam kesempatan yang sama, drumer Armada Andit mengajak generasi muda untuk tidak gampang terhasut dan terprovokasi. Selalu cek kebenaran karena banyak berita hoaks.

“Untuk generasi muda jangan sampai terhasut pertikaian yang dapat memecah belah bangsa. Bersatu untuk generasi bangsa.” pesannya.

Sementara itu, salah seorang penonton Elda (21) mengapresiasi acara “Kita Merah Putih”, yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam rangka menjaga kesatuan dan persatuan bangsa. Semua warga dari berbagai latar belakang yang berbeda berkumpul menyaksikan beragam pertunjukkan seni budaya dari penjuru nusantara.

“Tadi saya lihat banyak santri datang, paduan suara dari gereja-gereja di Kota Semarang menyanyikan lagu-lagu rohani, pemuda dan pemudi umat Hindu menari tradisional, bahkan band nasional tampil,” bebenya.

 

Penulis : Mn, Humas Jateng/ Ic, Diskominfo Jateng

Editor : Ul, Diskominfo Jateng

Berita Terkait