Kafilah Jateng Ditantang Masuk Peringkat 2 Besar MTQ

  • 04 Oct
  • bidang ikp
  • No Comments

Semarang – Lantunan ayat Al Quran mengalun merdu dari bibir Suwaidatul Qulub, salah seorang peserta tilawah anak-anak putri dari Kabupaten Rembang, di Hotel Candi Indah, Rabu malam (3/10). Pembacaan kalam Allah tersebut menandai Doa Bersama dan Pelepasan 108 Kafilah Jawa Tengah yang akan bertanding pada MTQ Nasional XXVII Tahun 2018 di Kota Medan pada 4-13 Oktober mendatang.

Ketua Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran Provinsi Jawa Tengah Drs H Farhani SH MM melaporkan, secara keseluruhan kafilah asal Jawa Tengah yang akan berlaga di MTQ Nasional sebanyak 108 orang. Terdiri atas ketua, sekretaris, peserta atau kafilah, pendamping, dan official.

“Insya Allah berangkat besok Kamis pagi dan hari berikutnya, karena teknis penerbangan saja,” terangnya.

Kepala Kanwil Kemenag Jateng itu membeberkan, para kafilah telah mengikuti pelatihan intensif sekitar 15 hari sebelum bertanding ke Kota Medan. Pihaknya juga berupaya selalu hadir mendampingi saat pelatihan berlangsung, sebagai wujud dukungan moril kepada para kafilah Jateng agar mereka benar-benar siap dan memiliki mental juara.

“Pelatihan dilakukan lima angkatan dan tiap pelatihan selama tiga hari. Kita mempersiapkan agar kafilah kita adalah kafilah yang memang berkualitas. Pada MTQ sebelumnya kita berada pada peringkat lima. Harapan kita bisa masuk tiga besar, syukur-syukur bisa dua besar,” lanjutnya.

Farhani menjelaskan, beberapa cabang yang dilombakan pada MTQ Nasional XXVII meliputi tilawah, tahfidz, tafsir bahasa Arab, Indonesia, dan Inggris, syarhil Quran, fahmil Quran, khath Alquran, dan M2IQ.

Wakil Gubernur Jawa Tengah H Taj Yasin Maimoen berharap, kafilah Jateng dapat menunjukkan prestasi terbaiknya pada MTQ Nasional XXVII. Tanamkanlah mental juara yang berarti tidak mudah menyerah saat bertanding.

“Saya berharap prestasi yang didapat bisa lebih baik lagi, paling tidak bisa peringkat dua besar. Saya ingin kalian mempunyai mental juara. Mental seperti ini bukan tidak pernah gagal, tetapi tidak pernah menyerah. Buktikan Jawa Tengah memiliki qori-qoriah yang tidak kalah dengan daerah lain,” ujarnya memberi motivasi kepada para kafilah.

Wagub juga berpesan agar para kafilah Jateng mampu menjaga sikap dan perilaku mereka saat bertanding. Tunjukkan bahwa mereka adalah muslim yang menebarkan kesejukan dan kedamaian.

“Saudara-saudara harus bisa menjaga sikap dan perilaku baik yang benar-benar mencerminkan muslim yang selalu menebarkan kesejukan, kerukunan, dan kedamaian,” pesannya.

Penulis : Ar, Humas Jateng

Editor : Ul, Diskominfo Jateng

Foto : Humas Jateng

 

 

Berita Terkait