Grebeg Koperasi, Rakyat Bisa Keroyok Gunungan Produk Unggulan

  • 07 Jul
  • Prov Jateng
  • No Comments

Semarang – Berbeda dengan peringatan tahun-tahun sebelumnya, puncak peringatan Hari Koperasi ke -70 tingkat Provinsi Jawa Tengah, Sabtu (8/7), akan disemarakkan dengan kirab budaya, pesta rakyat, serta rebutan gunungan beragam produk unggulan berbagai daerah di Jawa Tengah.

Upacara peringatan Hari Koperasi yang dipadukan dengan pagelaran budaya dan dikemas dalam tema “Grebeg Koperasi” tersebut, akan diikuti oleh Gubernur Jawa Tengah H Ganjar Pranowo SH MIP, Wakil Gubernur Drs Heru Sudjatmoko MSi, Sekda Jateng Dr Ir Sri Puryono KS MP, bupati dan wali kota se-Jateng, serta pejabat terkait lainnya.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jateng Dra Ema Rachmawati MHum menjelaskan, rangkaian kegiatan Grebeg Koperasi  diawali dengan pembukaan pameran usaha mikro kecil dan menengah pada pukul 07.00 di Wisma Perdamaian. Beragam produk UMKM dari 35 kabupaten dan kota seperti batik dengan bermacam motif dan model, aneka kuliner yang lezat dan nikmat, serta beragam kerajinan unik dan menarik terpajang di lantai dasar Wisma Perdamaian.

“Setelah membuka pameran, gubernur akan berjualan sembako murah. Selanjutnya naik andong dengan diarak beragam kesenian tradisional dan gunungan menuju Simpang Lima untuk upacara,” terangnya.

Selain Gubernur dan Wakil Gubernur, para bupati dan wali kota yang hadir juga naik andong diiringi gunungan berisi beragam produk lokal unggulan dari masing-masing daerah. Gunungan dari pemerintah provinsi sebagai ‘induknya’, berisi aneka bahan mentah seperti buah kelapa, padi, dan produk pertanian lainnya. Sedangkan gunungan dari pemerintah kabupaten/kota berisi beragam produk jadi seperti gula aren dan produk UMKM lainnya.

“Selesai upacara, semua gunungan untuk umum atau bisa dikeroyok warga. Selain kirab dan rebutan gunungan, kami juga mengadakan pesta rakyat dengan menyediakan makan gratis untuk ribuan orang,” kata Ema.

Terkait Hari Koperasi, ia berharap koperasi di Jateng bisa konsisten menjalankan asas dan nilai-nilai koperasi yang kini mulai ditinggalkan. Menurutnya sekarang saatnya kembali ke jatidiri koperasi, yaitu perekonomian yang berasaskan kekeluargaan.

Gubernur Jawa Tengah H Ganjar Pranowo mengapresiasi peringatan Hari Koperasi dengan mengolaborasikan upacara dengan budaya. Sehingga suasana meriah dan semua komponen masyarakat terlibat dalam acara. Rangkaian kegiatan peringatan itu sekaligus momentum untuk membangkitkan sekaligus mengembangkan koperasi di Jateng supaya lebih baik.

“Ini merupakan momentum yang bagus. Kalau memperingati Hari Koperasi  jangan upacara, itu wagu. Kemudian muncul kolaborasi kebudayaan, ada gunungan produk UMKM direbutkan. Cara perekonomian yang bagus,” kata gubernur saat memberi sambutan pada

 

Penulis : Mn, Humas Jateng

Editor : Ul, Diskominfo Jateng

Berita Terkait