Ganjar Siap Jadi “Influencer” Konten SKPD Jateng 

  • 19 Oct
  • bidang ikp
  • No Comments

KARANGANYAR – Dorongan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo agar jajarannya terus berinovasi, menuai beragam program dan kegiatan untuk masyarakat. Meski tak mudah, namun kerja keras terus diupayakan.
Seperti yang dilakukan pihak RSUD Dr Moewardi Surakarta. Pranata Humas RSUD Dr Moewardi Merry Greaceyana menyampaikan, sebagai lembaga yang melayani masyarakat di bidang kesehatan, pihaknya tak hanya menangani pasien yang sakit. Edukasi kepada masyarakat agar tetap menjaga kesehatannya, terus dilakukan, dengan membuat beragam konten menarik dan bermanfaat. Salah satunya, talkshow melalui streaming Youtube dan Instagram yang dimulai sejak Januari 2019.
Dijelaskan, ada dua program talkshow dalam seminggu, yakni “Moewardi Wae” setiap Selasa yang membahas seputar informasi kesehatan, dan “Secangkir Kopi Hangat” setiap Rabu dengan informasi penyakit autoimun. Tak hanya narasumber yang ahli di bidangnya, host-nya pun dokter spesialis di bidang.
“Kami mencoba lebih dekat dengan masyarakat dengan membuat talkshow yang streaming di Youtube dan Instagram,”ungkap Merry, kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dalam Rakor Kehumasan di Hotel Lorin Solo, Jumat (18/10/2019).
Selain lebih dekat dengan masyarakat, lanjutnya, talkshow melalui media sosial dinilai lebih murah dan praktis. Tak sampai setahun, follower Instagram RS tersebut melejit dari 1.000 followers menjadi 8.000 followers. Pengunjung siaran langsungnya juga merambat naik hingga sekarang penontonnya sekitar 3.000 akun, baik dari Solo Raya, luar Jawa seperti Lampung, bahkan ada penonton setianya dari Singapura.
Pencapaian ini tentu membuat pihak RSUD Dr Moewardi bungah. Perjuangan pantang menyerah mereka menuai hasil positif. Dokter yang semula enggan menjadi host atau narasumber karena kesibukan pekerjaan, perlahan mulai merasa memiliki program tersebut. Bahkan, pihak rumah sakit pun mulai memberikan peralatan yang memadai, serta ruangan khusus siaran.
“Yang penting konsisten. Dari Januari 2019 kami selalu streaming dan membuat konten apapun yang terjadi. Walau awalnya pasti masih banyak kekurangan dan yang nonton sedikit, tapi kita terjang terus,” jelas Merry sambil tersenyum.
Usaha dan karya RSUD Dr Moewardi itu menuai pujian Gubernur Ganjar Pranowo. Dia sontak mengajukan diri untuk menjadi influencer, memromosikan konten-konten RSUD Dr Moewardi agar lebih banyak masyarakat yang menonton.
Tak hanya bagi RSUD Dr Moewardi, Ganjar juga siap memromosikan konten dari seluruh SKPD Pemprov Jateng. Untuk itu, dia mendorong seluruh SKPD agar tidak takut membuat konten menarik, untuk mengedukasi masyarakat mengenai pembangunan yang telah dilakukan.
Ganjar menantang setiap SKPD Jateng unjuk prestasi yang akan dicapai, minimal satu konten per minggunya. Dengan begitu masyarakat tahu perkembangan daerahnya, sekaligus dapat menyampaikan informasi yang  bermanfaat bagi masyarakat.
Jangan takut mencoba, tak perlubtakut pengambilan gambar kurang bagus atau bahasanya kurang menggebrak. Yang penting coba dulu. Jika butuh bantuan, tim Bagian Humas dan Protokol Biro Umum maupun Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Tengah, siap membantu.
“Berbagai penghargaan yang diterima Jateng adalah jerih payah teman-teman SKPD Jateng semua. Maka dari itu publikasikanlah,” tegasnya.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Tengah Riena Retnaningrum pun siap memfasilitasi dalam membuat dan memublikasikan konten SKPD kepada masyarakat. Riena mengajak para SKPD untuk belajar bersama, menampilkan yang terbaik untuk Jawa Tengah dengan unjuk potensi dan prestasi.
“Kami siap dan konsisten memfasilitasi dalam publikasi konten-konten dari teman-teman SKPD. Mari belajar bersama-sama menampilkan yang terbaik untuk Jawa Tengah,” tuturnya. (Ic/Ul, Diskominfo Jateng)

Berita Terkait