Ganjar Penuhi Janji Serahkan Titipan Pekerja Jateng

  • 19 Nov
  • bidang ikp
  • No Comments

Jakarta – Menunaikan janjinya, Gubernur Jawa Tengah H Ganjar Pranowo SH MIP menyerahkan dokumen masukan penetapan UMK dari serikat buruh di Jawa Tengah kepada Menteri Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Hanif Dhakiri, Senin (19/11) di Kantor Kemenakertrans. Dokumen tersebut bakal jadi salah satu literatur politik ketenagakerjaan yang saat ini tengah disusun kementerian terkait.

“Sudah kami sampaikan apa yang jadi aspirasi kawan-kawan sore kemarin kepada Pak Menteri. Tadi kami berikan masukan cara menyusun formula bagaimana perspektif buruh terhadap cara menghitungnya kita sampaikan. Bahkan seluruh dokumennya kami sampaikan,” kata Ganjar.

Menyikapi kenaikan UMK beberapa daerah di Indonesia yang lebih tinggi dari yang tercantum dalam PP 78 Tahun 2015 tentang Pengupahan, Ganjar menyampaikan Pemprov Jateng tidak mau grusa-grusu. Pihaknya lebih mengedepankan dialog antara buruh, pengusaha, dan pemerintah. Pihaknya khawatir jika tingginya persentase kenaikan upah justru merugikan semua pihak.

“Tidak sekadar tingginya angka yang dikeluarkan sehingga naiknya tinggi, tapi nanti itu terbayar tidak? Justru Jawa Tengah hati-hati. Kami menjaga perasaan kawan-kawan buruh, kami juga jaga perasaan pengusahanya. Selain kami menghitung ekonomi eksternal yang sekarang lagi nggak bagus. Maka jangan sampai ada ‘ya kalau dipaksa begini kita bayar rapelan dan sebagainya, nanti PHK’. Waduh,” ungkapnya.

Gubernur tidak menghendaki pengusaha melontarkan ancaman-ancaman itu. Maka selagi masih bisa berdialog, masukan-masukan tersebut menjadi penting untuk disampaikan.

Atas pemberian dokumen dari serikat pekerja di Jawa Tengah, mantan anggota DPR RI ini mengatakan Menakertrans menyambut baik hal tersebut. Terlebih sekarang Kemenakertrans sedang menyiapkan perubahan yang cukup serius dalam politik ketenagakerjaan.

“Ini menjadi masukan dan akan menjadi literatur yang akan dikumpulkan pak menteri sebagai masukan dari daerah untuk penyusunan regulasi politik ketenagakerjaan yang lebih tinggi lagi. Tinggal kita melihat waktu sampai kapan ini beres,” beber Ganjar.

Sebelumnya, perwakilan Federasi Serikat Pekerja dan Buruh menemui Ganjar Pranowo di Rumah Dinas Gubernur Jawa Tengah (Puri Gedeh), Minggu (18/11) sore. Para buruh membawa usulan kenaikan upah berdasarkan survei. Gubernur setuju membawa formula tersebut kepada Menteri Tenaga Kerja Hanif Dhakiri di Jakarta.

 

Penulis : Ib, Humas Jateng

Editor : Ul, Diskominfo Jateng

Foto : Humas Jateng

Berita Terkait