Ganjar Gratiskan SPP, Siswa dan Orang Tua Sambut Senang

  • 08 Jan
  • ikp
  • No Comments

JEPARA – Kebijakan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo untuk menggratiskan SPP siswa SMA/SMK/SLB Negeri di provinsi ini disambut senang para siswa dan orang tua. Sebab, uang yang semula untuk membayar SPP, bisa dialihkan untuk keperluan lain yang menunjang peningkatan kapasitas siswa.

Muhammad Pangeran Langit Al Biru salah satunya. Siswa SMAN 1 Jepara ini sudah mendapat mendapat informasi dari sekolahnya kalau SPP digratiskan sejak Januari 2020.

“Sudah tahu, dari Kepala Sekolah saat upacara. Bahkan itu sudah diberi tahu Desember lalu kalau SPP bakal gratis,” katanya, saat dijumpai Rabu (8/1/2020).

Menurut Siswa kelas XII IPA 1 itu, penggratisan SPP tersebut sangat membantu mengurangi beban pendidikan, terutama bagi siswa dari keluarga kurang mampu. Uang yang semula untuk SPP tersebut juga dapat dialokasikan untuk kebutuhan yang lain, salah satunya membeli buku.

“Nanti uangnya buat beli buku, karena saya kelas XII butuh tambahan buku bacaan pelajaran,” imbuh Langit.

Namun, ia berharap penggratisan SPP itu tidak berdampak terhadap pelemahan ekstra kurikuler. Sebab, dikhawatirkan akan mengakibatkan pengurangan anggaran organisasi di sekolah.

“Saya kan aktif di organisasi. Jadi, harapannya SPP gratis tidak jadi kendala di anggaran kegiatan,” paparnya.

Sementara, Juwari (55), seorang wali siswa menambahkan, program SPP gratis itu baru kali pertama dilakukan menyeluruh se-Jawa Tengah.

“Ini sangat membantu, meskipun kalau saya sendiri SPP masih mampu. Namun, karena gratis uang SPP untuk anak saya itu nantinya akan dialihkan buat les,” tandasnya.

 

 

Tangkap Isyarat

Tak hanya orang tua dan siswa, program pembebasan uang SPP juga disambut baik sekolah-sekolah di daerah. Bahkan ada sekolah yang lebih dulu memberikan isyarat program tersebut sebelum program tersebut diberlakukan.

Kepala SMAN 1 Jepara, Udik Agus DW misalnya, ia sudah menyampaikan kepada siswa-siswinya jika SPP akan digratiskan sejak Desember lalu, sebelum pemberlakukan program secara resmi dari Pemprov Jateng.

“Saya itu sudah menangkap sinyal, dan mendapat isyarat kalau SPP ini bakal gratis. Ini karena dari sosialisasi pemprov mengenai biaya sekolah murah, dan memaksimalkan BOS dan BOP. Hanya, saya tidak tahu kapan akan diberlakukan SPP gratis,” ujarnya.

Dan, ternyata isyarat yang ia terima itu terbukti. Sejak Januari 2020, SPP gratis telah diberlakukan. Menurut Udik, hal itu merupakan salah satu langkah Pemprov dalam meningkatkan tanggung jawab terutama di sektor pendidikan.

“Ini meringankan beban masyarakat terhadap biaya pendidikan,” ungkapnya.

Ditambahkan, sebelum pengelolaanya menjadi kewenangan provinsi, SPP di SMAN 1 Jepara sebesar Rp 175 ribu per siswa. Setelah dikelola pemprov, SPP turun menjadi Rp 90 ribu per siswa, dan selanjutnya Rp 80 ribu per siswa.

“Terakhir Rp 75 ribu, dan sekarang sudah nol (gratis),” beber dia.

Untuk program SPP gratis secara resmi sudah dilakukan sosialisasi. Baik kepada siswa-siswi, orang tua wali, dan komite sekolah. “Sosialisasi sudah semua dan disambut baik,” imbuhnya. (Wk/Ul, Diskominfo Jateng)

 

 

Berita Terkait