Dorong Santri Berdikari

  • 11 Sep
  • bidang ikp
  • No Comments

Brebes – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah terus mendorong santri untuk merintis usaha secara mandiri. Langkah tersebut dilakukan agar pondok pesantren mampu berdikari secara ekonomi dan memberikan dampak positif bagi masyarakat yang tinggal di sekitarnya.

“Ini sejalan dengan visi misi kami, yaitu Jawa Tengah berdikari, termasuk pesantren berdikari. Pesantren perlu membangun ekonomi yang mandiri. Pesantren mencetak entrepreneur-entrepreneur yang nantinya bisa memberikan sumbangsih kepada masyarakat,” terang Wakil Gubernur Jawa Tengah H Taj Yasin Maimoen saat menghadiri acara Halaqah Entrepreneur Kemandirian Ekonomi Pesantren di Komplek Pondok Pesantren Al-Hikmah 2 Benda, Selasa (11/9).

Dalam momentum tahun baru Hijriyah, mantan anggota DPRD Jateng itu juga mengajak para santri meneladani para ulama.

“Bersamaan dengan tahun baru Hijriyah, kami ingin mengajak ayo bareng-bareng hijrah meneladani para ulama/ kiai supaya lebih baik, baik, dan baik lagi bekerja untuk Jawa Tengah,” ajaknya.

Arti penting pesantren berdikari ditegaskan pula oleh Rais ‘Aam Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Prof Dr KH Ma’ruf Amin yang hadir sebagai pembicara pada acara halaqah tersebut.

“Jadikan pesantren pusat pemberdayaan ekonomi umat dan bangsa. Pilar utamanya adalah ekonomi syariah, ekonomi yang berkeadilan. Sistem ekonomi syariah ini sudah menjadi sistem ekonomi nasional,” ujarnya.

Penulis : Ar, Humas Jateng

Editor : Ul, Diskominfo Jateng

Berita Terkait