Dinilai Berperan Penting dalam Perkembangan Bisnis, Perusahaan Bantu APD untuk Jateng

  • 11 May
  • ikp
  • No Comments

SEMARANG – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah kembali menerima bantuan berupa puluhan ribu alat pelindung diri (APD) dari sejumlah perusahaan. Rencananya APD tersebut akan disalurkan kepada yang membutuhkan, terutama tenaga medis yang menangani Covid-19.

 

Bantuan tersebut adalah 65.000 lembar masker, dan 500 unit APD dari Perusahaan H & M Indonesia Perdagangan. Pihak PT Anugerah Abadi Malang memberikan 10.000 lembar masker nonmedis dan 500 unit baju APD. Dan PT Surya Plastik memberikan 1.008 unit face shield atau masker modifikasi berbentuk penutup wajah.

 

Country Manager Perusahaan H & M Indonesia Perdagangan, Jessica Vilhelmson menyampaikan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melalui video call, Senin (11/5/2020), perusahaannya menjadi salah satu yang terbesar di Indonesia. Menurutnya, Jawa Tengah berperan penting dalam perkembangan perusahaannya.

 

“Perusahaan kami bergerak di bidang garmen. Ada 30 pabrik dengan 60 ribu (orang) pekerja. Dan Jawa Tengah berperan penting dalam perkembangan bisnis garmen kami,” kata Jessica.

 

Selama ini, pihaknya sudah menjalin kerja sama yang baik dengan pemerintah. Selain itu, perusahannya peduli terhadap masyarakat sekitar.

 

“Ini adalah awal bentuk kepedulian. Kami berharap kita bersama-sama mengedukasi masyarakat,” paparnya.

 

Presiden Direktur PT Surya Plastik, Soewito Salim menuturkan, perusahaanya telah melakukan modifikasi masker berbentuk pelindung wajah. Hasil modifikasi tersebut telah disumbangkan ke sejumlah daerah.

 

“Untuk Jawa Tengah kita bantu 1.008 unit. Ini hasil modifikasi kami semoga bermanfaat,” tuturnya.

 

Gubernur Ganjar Pranowo mengatakan, langkah sejumlah perusahaan tersebut patut diapresiasi. Hal itu merupakan bentuk kerja sama yang baik dalam penanganan Covid-19.

 

“Saya sampaikan terima kasih atas bantuan ini. Dan kerja sama ini akan kita jaga dengan baik,” ujar Ganjar.

 

Ia memastikan, bantuan yang diterima akan disalurkan kepada yang membutuhkan, terutama tenaga medis yang menangani Covid-19. (Wk/Ul, Diskominfo Jateng)

 

Berita Terkait