Bara Optimisme Atlet Pelajar, pada Ajang Popda Jateng

  • 18 Jun
  • ikp
  • No Comments

SEMARANG – Ribuan atlet pelajar berlaga di ajang Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jawa Tengah 2025, pada 16-19 Juni. Ajang itu sekaligus pembibitan talenta, agar prestasi Jateng di bidang olahraga semakin moncer.

 

Atlet muda menembak, Theresia mengatakan, optimistis meraih hasil terbaik di nomor three position, dengan senapan Pre-Charged Pneumatic (PCP). Dia berharap, bisa masuk seleksi pra-Porprov untuk meraih jenjang lebih tinggi.

 

Dia menyebut, sudah pernah menyabet juara tiga di ajang Porprov di Blora pada nomor kelompok.

 

“Supaya bisa masuk seleksi pra-Porprov, ke jenjang yang lebih tinggi, Kalau bisa sih PON,” ujarnya, ditemui di arena menembak kompleks stadion Jatidiri, Rabu (18/6/2025).

 

Atlet pelajar lain, Selvi mengaku gugup. Namun demikian, dia berharap tetap meraih kemenangan di nomor menembak pistol jarak 10 meter.

 

“Harapannya nilainya lebih naik, naik ke jenjang senior,” ungkapnya.

 

Sekretaris Perbakin Jateng, Mugiyono Hartono menjelaskan, untuk cabor menembak pada Popda Jateng 2025 digabung dengan ajang Kejuaraan tingkat provinsi atau Kejurprov.

 

Menurutnya, pembibitan di sektor menembak lebih luwes karena, atlet yang berlaga bisa saja berasal dari jenjang SD-SMP, bukan hanya dari jenjang SMA sederajat. Namun demikian, dia memastikan ajang tersebut sebagai jembatan pembibitan atlet menembak.

 

“Sehingga pada pelaksanaan ini, kita gabungkan dengan Kejurprov junior. Untuk memberi kesempatan pada anak SD, SMP, SMA, supaya anak-anak pelajar kita persiapkan dengan baik untuk persiapan Popnas,” urai Mugiyono.

 

Dia mengutarakan, ajang Popda Jateng cabor menembak diikuti oleh 65 atlet pelajar SMA sederajat. Selain itu ada 155 atlet pelajar jenjang SD-SMP, yang ikut pada ajang Kejurprov junior.

 

Selain cabor menembak, pada hari yang sama juga digelar beberapa pertandingan di cabang olahraga lain. Seperti tinju, dan panjat dinding. Di samping itu adapula cabor lain, seperti angkat besi, atletik, balap sepeda, bola voli, bulu tangkis, dayung judo, karate, panahan, pencak silat, renang, senam, sepak takraw, sepak bola, taekwondo, tenis, hingga wushu.

 

Total ada 2.344 atlet pelajar yang ikut serta pada ajang yang kebanyakan mengambil venue di Kota Semarang.

 

Ajang tersebut mengambil beberapa venue di Kota Semarang. Di antaranya Venue angkat besi di gedug Prof Soegijono FIK Unnes, atletik di Tri Lomba Juang, Basket di GOR Sahabat, menembak di Kompleks Stadion Jatidiri, Taekwondo di Udinus Satria Sport Centre, dan wushu di lapangan futsal GOR Manunggal Jati.

 

Selain itu ada cabor bulutangkis di GOR Sahabat, Judo di Gedung Korpri Jl Veteran, Panjat Tebing di Kompleks Stadion Jatidiri, Pencak Silat di Tenis Indoor Stadion Jatidiri, Panahan di arena Prof Dumadi FIK Unnes, juga Sepak Takraw di GOR Dolog Oryza Sativa Jl Menteri Supeno. (Pd/Ul, Diskominfo Jateng)

 

Berita Terkait