Badan Lelah, Manfaatkan Pijat Gratis Stan Dinas Sosial di Jateng Fair 2025

  • 28 Jun
  • ikp
  • No Comments

SEMARANG – Lelah berkeliling Jateng Fair 2025, jangan khawatir. Manfaatkan layanan pijat gratis, di stan Dinas Sosial Provinsi Jawa Tengah, Gedung Merbabu Kompleks PRPP.

 

Di sana, pengunjung dapat menikmati rasa pijatan tangan kelompok difabel yang sudah dilatih dan dibina. Rasa lelah pun, berangsur berkurang.

 

Tah hanya layanan pijat, di tempat itu juga menjual beragam produk kerajinan tangan. Antara lain taplak meja, pakaian anak-anak, batik dengan beraneka ragam motif, kebaya, dan kerajinan lainnya. Namun, siapa sangka, produk-produk yang dipamerkan tersebut, tercipta dari tangan difabel dan lansia binaan panti pelayanan sosial milik Dinsos Jateng.

 

Sembari melihat-lihat produk kerajinan tangan dan dan menikmati pijatan, pengunjung stan juga dimanjakan dengan alunan musik dan suara merdu dari penyandang disabilitas. Di tengah keterbatasan, mereka terlatih dan berbakat dalam memainkan musik.

 

Analis Masalah Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Jawa Tengah, Jalu Hanusadipa mengatakan, Jateng Fair Festival 2025 menjadi ajang bagi setiap OPD untuk mempromosikan produk, inovasi, dan hasil pembangunan, kepada masyarakat luas.

 

Dalam event yang berlangsung mulai 27 Juni hingga 6 Juli 2025 tersebut, Dinsos Jateng menonjolkan berbagai produk dan potensi yang dimiliki oleh penyandang disabilitas dan lansia yang sudah dibina melalui beberapa panti sosial.

 

“Masyarakat yang kurang beruntung ternyata bisa diberdayakan, dengan menggali potensi dirinya masing-masing,” kata dia, saat ditemui di stan Dinsos Jateng, Minggu (28/6/2025).

 

Dia mengatakan, berbagai pelatihan dan pembinaan yang dilakukan tersebut bertujuan untuk mengembangkan potensi invividu serta kelak bisa menjadi bekal bagi mereka agar hidup secara mandiri.

 

“Contoh (pelatihan di panti) ada pijat, ada lansia membatik, membuat telur asin, kita angkat hasil karya mereka dengan harapan produk-produk mereka dikenal masyarakat, dan menjadi putaran ekonomi,” ungkap Jalu.

 

Untuk kerajinan tangan, pihaknya memamerkan puluhan hasil karya milik para disabilitas dan lansia. Produk-produk tersebut dijual dengan harga yang terjangkau, berkisar Rp100.000 hingga Rp160.000.

 

Kemudian penyandang disabilitas yang memberikan layanan pijat gratis dan memainkan musik, telah diberikan pelatihan di Panti Sosial Penyandang Disabilitas Tuna Netra Temanggung.

 

“Yang memainkan alat musik itu bagus, seperti keyboard itu juga berkat binaan kami. Kami melatih, mana penerima manfaat yang mampu musik, kita arahkan ke musik, yang basic-nya di pijat kita arahkan ke pijat, yang suaraya bagus kita arahkan vokal,” jelas Jalu.

 

Pihaknya berharap, Jateng Fair 2025 tidak hanya mempromosikan produk dan potensi yang dimiliki penerima manfaat. Tetapi juga menggugah kesadaran masyarakat, di tengah keterbatasan, seseorang memiliki nilai yang berharga.

 

“Harapan kami, masyarakat mengetahui bahwa orang-orang yang kurang beruntung ketika kita dekati, kita mengetahui potensinya apa dan bisa mengarahkan, ternyata bisa memiliki nilai yang lebih, sama seperti kita, tidak ada keterbatasan,” kata dia.

 

Di stan tersebut, para pengunjung terlihat antusias menikmati pijatan seorang difabel tuna netra. Winarto (45), warga Kota Semarang, mengapresiasi event Jateng Fair ini karena bisa memberdayakan orang-orang berkebutuhan khusus.

 

“Pijatannya enak tadi, pas lah tekanannya, kena di titik-titik saraf yang pegel. Menurut saya acara ini bagus, kita jadi tahu kalau orang-orang dengan keterbatasan memiliki potensi yang lebih,” ungkap pekerja swasta tersebut.

 

Sebagai informasi, Jateng Fair Festival 2025 berlangsung selama 10 hari hingga 6 Juli 2025. Tahun ini event kebanggan warga Jawa Tengah tersebut dibuka secara gratis atau free harga tiket masuk (HTM).

 

Gelaran itu menghadirkan berbagai inovasi hasil pembangunan, kuliner dan produk UMKM, serta pameran, rekreasi, dan hiburan. Masyarakat bisa juga bisa menonton konser musik dan menikmati wahana hiburan. Info lebih lengkapnya bisa dilihat melalui akun instagram @prppjateng dan @jatengfairfestival2025. (At/Ul, Diskominfo Jateng)

 

Berita Terkait