Apapun Agamanya, Tetap Utamakan Jaga Pancasila

  • 04 Oct
  • bidang ikp
  • No Comments

Semarang – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo secara resmi melepas kontingen Sippa Dhamma Samajja 2018. Sebanyak 25 pelajar beragama Budha asal Jateng akan mengikuti ajang lomba pengetahuan agama Budha di Jakarta pada 8-12 Oktober mendatang.

Dalam kesempatan itu, Ganjar secara pribadi mendoakan agar kontingen Sippa Dhamma Samajja Jateng dapat memberikan hasil positif dalam ajang tiga tahunan itu. Ia juga meminta peserta berjuang keras untuk mendapatkan juara umum.

“Saya doakan supaya semuanya juara satu, bisa membawa juara umum ke Jawa Tengah,” kata ganjar saat melepas kontingen Sippa Dhamma Samajja di ruang kantor Gubernur Jateng, Kamis (4/10).

Selain doa, Ganjar juga menitipkan pesan kepada para peserta agar dapat menjaga Pancasila. Menurutnya, Pancasila adalah harga mati yang harus dijaga khususnya oleh generasi muda.

“Apapun agamanya, menjaga Pancasila adalah hal yang paling utama. Karena dari menjaga Pancasila, maka hal-hal yang baik akan mengikuti, seperti budi pekerti, gotong royong, tolong menolong, saling hormat menghormati serta selalu menjaga kerukunan antar umat beragama,” tegasnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Jateng, Farhani menerangkan, kegiatan Sippa Dhamma Samajja merupakan event rutin setiap tiga tahun sekali. Dalam kegiatan itu, digelar aneka lomba-lomba mengenai pengetahuan tentang agama Budha.

“Kalau di Islam ada kompetisi sains madrasah, di Budha ada kegiatan Sippa Dhamma Samajja ini. Kegiatan ini adalah tempat untuk berkumpul dan berkompetisi mengenai ajaran Budha dari para pelajar beragama Budha se Indonesia,” kata dia.

Farhani menerangkan, setidaknya ada empat kategori lomba yang akan digelar dalam event tersebut. Yakni lomba menyayi lagu-lagu rohani Budha (Dhamma Gita), cerdas cermat agama Budha (Dhamma Vijja), lomba menyajikan Dhamma dalam bentuk komik (Dhamma Vikata) serta lomba melafalkan syair-syair Dhammapada dalam bentuk hafalan (Dhammapada).

“Untuk peserta adalah pelajar dari SD-SMA se Jawa Tengah. Mereka yang berangkat kali ini adalah yang terpilih karena kami sebelumnya telah melakukan seleksi terlebih dahulu,” tegasnya.

Selain untuk berlomba, Farhani juga berharap ajang ini dapat menjadikan anak-anak beragama Budha dapat memahami ajaran Budha yang benar. Sehingga, mereka diharapkan dapat mengamalkan ajaran Budha yang benar itu dalam kehidupan sehari-hari.

“Serta harapan lebih jauh adalah, para generasi muda di Jawa Tengah dapat terus menjaga kerukunan antar umat beragama yang sudah terjalin sangat baik saat ini. Dengan indeks kerukunan mencapai 76 persen, membuktikan bahwa Jawa Tengah berpredikat rukun dan harmonis,” tutupnya. (Prov Jateng)

Berita Terkait