Kolaborasi Tak Serta Merta Menyuruh

  • 13 Sep
  • bidang ikp
  • No Comments

SALATIGA – Kolaborasi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dengan pemerintah kabupaten/ kota terus ditingkatkan. Dengan begitu dapat meningkatkan pelayanan publik, khususnya dalam penyampaian informasi kepada masyarakat.
Asisten Administrasi Sekda Provinsi Jawa Tengah Herru Setiadhie menekankan maraknya hoaks membuat seluruh pihak mesti bersama menyampaikan informasi yang benar.  Bagaimana pun, penyebaran informasi dapat menambah pengetahuan, meningkatkan kompetensi atau skill, seperti yang diharapkan Presiden RI dan Gubernur Jateng, untuk membangun sumberdaya manusia berkualitas.
Karenanya, sudah semestinya kolaborasi baik pemerintah pusat, provinsi, kabupaten/ kota diperkuat.
“Kolaborasi tidak serta merta menargetkan, menyuruh, atau memberikan beban kepada rekan-rekan kabupaten/ kota atau SKPD, tetapi juga menyelenggarakan suatu ativitas, yaitu pemberian bimbingan teknis untuk keamanan informasi,” jelasnya saat membuka Rapat Evaluasi Kesiapan dan Pemanfaatan Teknologi, Informasi dan Komunikasi, dalam Kerangka Kolaborasi Sistem Pengelolaan Berbasis Elektronik (SPBE) Smart City dan Data, serta Bimbingan Teknis Persandian dan Keamanan Informasi, di Ballroom Grand Wahid Hotel, Salatiga (12/9/2019).
Keberadaan data, menurut Herru, mutlak diperlukan untuk menjamin kebenaran informasi. Data yang kemudian disatukan dalam big data, juga harus diperhatikan keamanannya. Jangan sampai data tersebut diretas pihak yang tidak bertanggung jawab.
“Kalau data potensi itu nanti juga dipegang disalahgunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, pasti kan akan bisa disalahgunakan. Sehingga pengamanan data perlu bagi kita, namun semuanya harus selalu meng-update,” terangnya.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Tengah Riena Retnaningrum menambahkan, penguatan kolaborasi terus dilakukan, termasuk dalam peningkatan pelayanan masyarakat melalui reformasi birokrasi yang dinamis hingga level terbawah. Apalagi, reformasi birokrasi menjadi salah satu poin penilaian Evaluasi SPBE, di mana pada 2018 lalu, Jateng meraih predikat Sangat Baik
“Melalui peningkatan kolaborasi dengan kabupaten/ kota se-Jawa Tengah, diharapkan dapat mencapai angka 3 pada evaluasi SPBE tahun 2020 ini,” kata Riena. (Hi/Ul, Diskominfo Jateng)

Berita Terkait