Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

UNGARAN – Sri Wardono, warga Kelurahan Gedanganak, Kecamatan Ungaran Timur,  Kabupaten Semarang tak mampu menyembunyikan rasa senangnya setelah menerima bantuan modal kerja dari Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Tengah.

Bagaimana tidak, setiap harinya, pria 57 tahun itu memperoleh pendapatan yang tak tentu. Penghasilannya diperoleh dari menjual telur, membersihkan rumah warga, maupun mengajar ngaji di lingkungan sekitar. Padahal, di rumahnya itu dia tinggal bersama tiga orang anggota keluarga.

“Pendapatan saya tidak tentu,” kata Wardono ditemui di kediamannya, Senin (3/5/2021).

Ditambahkan, da menjual telur hanya dua kali dalam sepekan. Sedangkan saat tidak menjual telur, dia memanfaatkan waktu dengan membersihkan rumah warga. Dari membersihkan rumah ini, Wardono bisa mendapatkan upah sekitar Rp 50 ribu-Rp 75 ribu.

“Itupun tergantung dari luas rumahnya, dan kemampuan mereka,” ujarnya.

Wardono merasa bersyukur mendapatkan bantuan dari Dinas Kominfo Jateng. Sebab, bantuan itu bisa dipakai untuk mengembangkan usahanya, selain sebagai ustaz.

“Terima kasih atas bantuannya. Untuk pengembangan usaha. Mudah-mudahan bermanfaat,” ujarnya.

Ketua UPZ Diskominfo Jateng Akhmad Syaifillah, menuturkan, bantuan merupakan program bantuan modal kerja. Sehingga diharapkan dapat digunakan untuk kegiatan produktif.

“Bantuannya uang untuk bantuan modal kerja. Semoga bisa menambah penghasilan keluarga,” kata Syaifillah saat memberikan bantuan. (Ak/Ul, Diskominfo Jateng)