Wujudkan Lingkungan Asri, Bupati Hartopo Gandeng PT Djarum Kudus Kelola Sampah

  • 13 Feb
  • yandip prov jateng
  • No Comments

KUDUS – Bupati Kudus Hartopo mengapresiasi kepada PT Djarum Kudus, yang telah mendukung Penerintah Kabupaten Kudus dalam menciptakan lingkungan yang asri dan nyaman. Yakni, dengan mendaur ulang 20 ton sampah per hari. Selain itu, PT Djarum juga memfasilitasi jemput sampah sampai ke desa-desa.

“Dukungan Djarum untuk pengelolaan sampah di Kudus sangat luar biasa. Dari mulai jemput sampah hingga pengelolaannya,” tutur bupati, pada Dialog Jelajah Bersih Negeri di Djarum Oasis, Minggu (12/2/2023).

Menurutnya, dalam mewujudkan lingkungan yang bersih dan asri, diperlukan gotong royong lintas sektoral. Termasuk mendorong kesadaran masyarakat dalam memilah sampah rumah tangga.

Untuk itu, pihaknya mengajak masyarakat, untuk memilah sampah mulai dari rumah masing-masing. Saat ini, pilah sampah sudah berjalan dan telah sampai pada ranah desa, melalui bank sampah.

“Kami juga mengajak pemerintah desa dan karang taruna memiliki bank sampah, sehingga pengelolaan sampah rumah tangga efektif,” paparnya.

Vice President Director Djarum Foundation FX Supanji menyatakan, pihaknya selalu berkomitmen untuk menjaga lingkungan. Tak hanya di Kudus, Supanji menjelaskan, pihaknya juga telah menanam pohon trembesi di jalur Pantura, hingga ke Lombok, dan akan dilanjutkan jalur tol trans Sumatera.

“Kami berupaya total menjaga lingkungan dengan pengelolaan sampah dan menghijaukan Indonesia, melalui penanaman pohon trembesi,” tandasnya.

Pengendali Dampak Lingkungan Ahli Utama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Muhammad Yunus mengapresiasi kolaborasi yang dilakukan Pemkab Kudus bersama Djarum Foundation dalam mengelola lingkungan. Menurutnya, kolaborasi tersebut merupakan contoh nyata sinergitas pemerintah dan pelaku usaha, dalam mewujudkan lingkungan bersih dan hijau.

“Kami benar-benar mendukung kontribusi pelaku usaha dalam mengelola limbah dan ikut menghijaukan wilayah setempat,” paparnya.

Disampaikan, kolaborasi tersebut menjadi angin segar perwujudan zero waste, zero emission Indonesia pada 2060 mendatang. Dirinya yang datang bersama peserta touring Jelajah Bersih Negeri dalam rangka Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2023, mengaku antusias menyaksikan langsung pengelolaan sampah oleh Djarum Foundation.

“Inilah mengapa kami menjadikan Kudus sebagai shelter destinasi jelajah sepeda bersih negeri. Pengelolaan sampahnya sudah bagus,” paparnya.

Penulis: Kontributor Kab Kudus
Editor: Di, Diskominfo Jateng

Berita Terkait