Portal Berita
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah

BANJARNEGARA – Pembangunan sarana dan prasarana air bersih menjadi salah satu prioritas kerja program Tentara Manunggal Masuk Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I, di Desa Sinduaji, Kecamatan Pandanarum, Kabupaten Banjarnegara.

 

Penjabat (Pj) Bupati Banjarnegara, Tri Harso Widirahmanto, menjelaskan, fasilitas air bersih merupakan infrastruktur yang dibutuhkan oleh masyarakat di Desa Sinduaji. Penyebabnya, warga desa tersebut acapkali kesulitan memperoleh air bersih, saat musim kemarau.

 

“Selain itu saya harap dengan adanya program TMMD melalui kegiatan pembangunan sarana prasarana air bersih dapat pula mendukung peningkatan pertanian masyarakat Desa Sinduaji yang nantinya juga berdampak meningkatkatnya perekonomian serta derajat kesehatan bagi masyarakat Desa Sinduaji,” tutur pj bupati, pada acara Pembukaan TMMD Sengkuyung Tahap I, di Desa Sinduaji, baru-baru ini.

 

Lebih lanjut, Tri Harso mengatakan, semangat dan hakikat dari pelaksanaan kegiatan TMMD Sengkuyung adalah optimalisasi penyelenggaraan pemerintahan untuk meningkatkan pelaksanaan pembangunan, kemasyarakatan, pemberdayaan masyarakat, serta dalam rangka upaya percepatan penanggulangan kemiskinan di pedesaan, dengan prinsip gotong royong.

 

Menurutnya, TMMD merupakan wujud sinergitas TNI bersama kepolisian dan pemerintah daerah, dengan melibatkan masyarakat untuk bergotong royong membangun desa.

 

“Ini menjadi sesuatu kekuatan luar biasa untuk memajukan desa, menggali dan mendayagunakan potensi, serta mengatasi berbagai permasalahan masyarakat,” ujarnya

 

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dispermades PPKB) Banjarnegara, Hendro Cahyono, menginformasikan, kegiatan TMMD akan dilaksanakan mulai 20 Februari 2024 hingga 20 Maret 2024.

 

Dijelaskan, sasaran fisik kegiatan TMMD adalah pembangunan sarana dan prasarana air bersih dengan pipanisasi sepanjang 16.300 meter, satu unit bak pengumpul mata air, dua unit bak penampung mata air, dan 13 unit bak pembagi. Selain itu, pembangunan poskamling.

 

Sasaran nonfisiknya, imbuh Hendro, antara lain program donor darah dan pelayanan KB kesehatan.

 

“Untuk kegiatan nonfisiknya ada penyuluhan dari Disnsos PPPA, DPKLH dan BPBD Banjarnegara,” imbuhnya.

 

Di Purbalingga, aparat TNI, kepolisian, dan masyarakat bersinergi untuk membangun jalan baru sepanjang 1.220 meter dengan lebar 4 meter, di Desa Tejasari, Kecamatan Kaligondang. Jalan yang akan menghubungkan Desa Tejasari dengan Desa Cilapar, menjadi salah satu sasaran fisik program program TMMD Reguler ke-119, yang digelar pada 20 Februari sampai dengan 20 Maret 2024.

 

Perwira Seksi Teritorial Kodim 0702/Purbalingga, Suriyono, menyebutkan, TMMD Reguler ke-119, juga memiliki sasaran fisik lain, yakni pembangunan talud sepanjang 2.440 meter, pembangunan 2 plat beton, pembangunan jembatan, dan pembangunan 4 buah gorong-gorong.

 

“Dan kegiatan non fisik berupa penyuluhan materi-materi yang bermanfaat bagi masyarakat desa, di wilayah Kecamatan Kaligondang, Kabupaten Purbalingga oleh TNI, Polri, kejaksaan, dan instansi-instansi Pemerintah Daerah Kabupaten Purbalingga,” tambahnya, saat membuka pelaksanaan TMMD Reguler ke-119, di Lapangan Desa Tejasari, beberapa hari lalu.

 

Ia berharap, pelaksanaan TMMD reguler memperlancar arus lalu lintas perekonomian dan kekuatan pertahanan darat, membentuk kesadaran masyarakat dalam bela negara, meningkatkan kemanunggalan TNI rakyat, dan meningkatkan kesadaran hukum.

 

Senada, Pelaksana Tugas (Plt) Asisten Pemerintahan dan Kesra, Setda Kabupaten Purbalingga, Yani Sutrisno, yang mewakili Bupati Purbalingga, menyampaikan, TMMD telah terbukti dapat memfasilitasi kebutuhan akses dan infrastruktur desa, sehingga turut mendorong peningkatan taraf kesejahteraan masyarakat.

 

“Jadi, TMMD terbukti telah berkontribusi besar dalam mendukung upaya kita meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Bahkan, berkat TMMD banyak masyarakat desa yang semakin termotivasi dan percaya diri mendayagunakan setiap potensi yang ada di sekitarnya,” imbuhnya,

 

 

Penulis: ???, kontributor_Banjarnegara/ DHS, Kominfo Purbalingga
Editor: Tn, Diskominfo Jateng