TMMD, ASPAL JALAN DESA 750 M

  • 07 Apr
  • dev_yandip prov jateng
  • No Comments

PEMALANG – Operasi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I Tahun Anggaran 2017, Kodim 0711/Pemalang, yang berlokasi di Desa Sikasur Kecamatan Belik Kabupaten Pemalang, akan mengerjakan  sasaran fisik berupa oengaspalan jalan, dengan panjang 750 meter dan lebar 2.5 meter, dan  pengaspalan jalan desa panjang 665 meter dan lebar 2.5 meter.
Tidak hanya itu, sasaran fisik dalam TMMD yang mengerahkan tenaga kerja 200 orang tersebut, juga mengerjakan pembuatan talud panjang 21.5 meter, lebar 0,3 meter dan tinggi 1.5 sampai dengan 2 meter, serta  pembuatan gorong-gorong  plat beton dengan panjang 3.5 meter, lebar 0,8 meter dan tinggi 1 meter yang dibuat sebanyak 4 buah.

Kegiatan  pembukaan TMMD, ditandai dengan pemukulan kentongan oleh Bupati Pemalang yang diwakili Wakil Bupati,  Drs. H. Martono, selaku Inspektur  upacara pembukaan TMMD Sengkuyung Tahap I TA .2017 Kodim 0711/Pemalang,  di Lapangan Desa Sikasur, Rabu, (5/4/2017).

Wakil Bupati, Martono  saat membacakan sambutan Gubernur Jawa Tengah, menyampaikan,  bahwa spirit kegotong -royongan dan kebersamaan kali ini kembali diteguhkan dalam aksi nyata melalui TMMD ke-98 dan TMMD Sengkuyung Tahap I Provinsi Jawa Tengah tahun 2017.

Disebutkan, program TMMD merupakan bagian dari cara merawat dan mengikat kebersamaan serta kegotong-royongan untuk mengatasi persoalan-persoalan kebangsaan.
“Sinergitas dan kemanunggalan TNI dengan rakyat, serta Pemerintah Pusat dan Daerah melalui TMMD yang seperti dilakukan hari ini, dapat menjadi suatu kekuatan yang luar biasa dalam memajukan desa,  menggali dan mendayagunakan potensi serta mengatasi berbagai isu atau persoalan terkini dengan solusi”.Kata Gubernur.

Gubernur  menginginkan agar seluruh desa di Jawa Tengah bisa maju dan mandiri. Kehidupan rakyatnya makin sejahtera, jalan dan jembatan kian memadahi.
” sehingga aksesibilitas dan mobilitas orang dan barang dari dan ke desa makin lancar”. Ujar Gubernur.
Sementara dalam laporannya Pasiops, Kapten Arm. Eko Budi Raharjo  menjelaskan,  Kegiatan TMMD  tersebut, selain mengerjakan sasaran fisik, juga mengerjakan kegiatan non fisik seperti, pelayanan keluarga berencana, sejumlah kegiatan penyuluhan yang meliputi penyuluhan Kamtibmas terkait dengan bahaya narkoba dan miras,  Pertanian, Hukum terpadu, Undang-undang No. 22 tahun 2009 tentang lalu lintas,  PPBN, Penyuluhan  radikalisme dan terorisme  serta penyuluhan tentang bencana alam. Kegiatan nonfisik lainnya adalah Pasar murah, Donor darah dan sosialisasi BUMDes.

Sedangkan tujuan dari sasaran tersebut, adalah untuk meningkatkan sarana transportasi angkutan jalan pedesaan,  memperlancar arus perekonomian antara desa yang satu dengan desa yang lain dan mempercepat pemerataan pembangunan di wilayah Kabupaten Pemalang, serta memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa, nasionalisme dan meningkatnya kesadaran bela Negara.

Dalam Upacara tersebut dilakukan  penandatanganan naskah program TMMD antara Kepala Daerah dengan Danatgas yang dilanjutkan dengan penyerahan program TMND kepada Dansatgas. Serta penyematan tanda peserta dan penyerahan sarana kerja yang dilakukan secara simbolis oleh Inpektur upacara kepada perwakilan

Upacara pembukaan TMMD diikuti, Korsik Polres Pemalang, Kodim 0711 Pemalang, TNI AL (Lanal Tegal), Polres Pemalang, Korpri  dan Linmas Kecamatan BeIik,  Ormas/OKP,  Masyarakat, Osis SLTA dan Pramuka Penegak.

Usai upacara, Wakil Bupati didampingi Dandim 0711/Pemalang, bersama unsur Forkopimda lainnya dan Kades Sikasur meninjau lokasi kegiatan TMMD.

Berita Terkait